Navigating Integrity Zone Development: A Hospital's Journey

Gambar
 This storyboard chronicles the efforts of a medical services head tasked with understanding and implementing an integrity zone at RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Hospital. Over one evening, they delve into the self-assessment form required for the integrity zone's development, consulting ChatGPT for clarification on complex issues and drafting essential documents. By morning, they are ready to lead a staff assembly, outlining the steps necessary to foster a culture of integrity within the hospital. On April 17, 2024, the director of RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo assigned the head of medical services to attend a socialization meeting for the integrity zone development. Searching for foundational documents for the integrity zone at night, finding the self-assessment form. Exploring the self-assessment questions, using ChatGPT to understand the complicated parts. Asking ChatGPT for advice on: Team Decree (SK Tim Kerja), Work Plan (Rencana Kerja), Change Agents (Agen Perubahan),

Survival di Bukit Tangkiling

Pada tangal 31 Desember 2010 - 2 Januari 2011, Pandu Keadilan Kalimantan Tengah menyelenggarakan kegiatan Outbond di Bukit Tangkiling. Dalam kegiatan tersebut para peserta menjalani berbagai kegiatan seperti permainan, flying fox, meniti tali melewati lubang besar, permainan penyusupan ke kelompok lain dan yang terakhir adalah survival selama 24 jam.
Namun kegiatan survival ini bukan survival yang menetap tapi "mobile survival", jadi peserta berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Dalam kegiatan tersebut peserta hanya diijinkan untuk membawa perlengkapan yang dapat digunakan untuk survival, diantaranya ponco, matras, dan tempat air. Dilokasi survival, peserta diharuskan untuk membuat tenda dari ponco dan matras yang mereka bawa. Kemudian peserta akan dikumpulkan lagi untuk berpindah dengan mercon.

Ada kejadian menarik ketika rombongan akan berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Admin memilih tempat kemah yang agak jauh dari tempat berkumpul, sehingga ketika panitia menyalakan mercon untuk membangunkan peserta di malam hari untuk mengumpulkan mereka, admin sama sekali tidak mendengarnya. Akhirnya anggota kelompok admin diharuskan untuk mencari admin. Admin terbangun ketika mendengar suara salah seorang teman yang memanggil-manggil. Akhirnya admin dihukum karena terlambat.

Kegiatan ini pada intinya memberi semangat kepada kita bahwa tantangan seperti apapun beratnya, insya Allah bisa diatasi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan