Konsolidasi Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSAD) 2024

Gambar
  Pada hari Kamis, 25 April 2024 bertempat di Hotel Santika dilaksanakan Konsolidasi ARSADA - RSD Se-Indonesia dengan tema Strategi Pelayanan Farmasi dan Regulasi Pajak di Rumah Sakit Daerah. Dr. dr. Slamet Riyadi menyampaikan sambutan dari ARSADA tentang berbagai asumsi yang harus diantisipasi sebagai berikut: 1. Pemerintahan Baru. Potensi dampaknya kepada rumah sakit daerah. Kepala daerah baru (periode baru) DPRD Baru (periode baru) Posisi / kedudukan direktur rumsah sakit daerah Hubungan Pemda dengan rumah sakit daerah Kebijakan Pemda tentang uang, sarana prasarana dan sumber daya manusia Konsistensi pelaksanaan BLU/BLUD 2. Kefarmasian. Kepmenkes HK.01.07/Menkes/503/2024. Nilai klaim harga obat program rujuk balik; obat penyakit kronis di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat lanjut, obat kemoterapi, dan obat alteplase. Potensi dampak kepada rumah sakit daerah: Output: Mutu Layanan Kefarmasian meningkat Konsolidasi katalog elektronik sektoral kementerian kesehatan Penataan formulari

Pembukaan Musyawarah Daerah ke-6 Muhammadiyah, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Kapuas

Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah, Bapak Syar'i (paling kiri) didampingi oleh Bupati Kapuas (nomor dua dari kiri).
Kegiatan pembukaan Musyawarah Daerah ke-6 Muhammadiyah, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Kapuas pada hari Sabtu, 9 April 2011, dimulai dengan kegiatan pawai dari Masjid Jami' Kelurahan Mambulau menuju ke pertigaan ke Pulau Mambulau kemudian ke jalan raya, kemudian masuk kembali ke jalan sesudah penyeberangan feri, kembali lagi ke masjid. Pawai ini dilepas oleh Bapak Sekda Kabupaten Kapuas, Drs. Nurul Edy, M.Si.

Kegiatan pembukaan dilaksanakan di Masjid Jami' Kelurahan Mambulau. Kegiatan diawali dengan tilawah Qur'an, dilanjutkan dengan Sambutan oleh Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kapuas, Bapak Kamarudin; dilanjutkan dengan Sambutan Bupati Kapuas; dibuka oleh Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah, Bapak Syar'i.

Dalam sambutannya Bapak Syar'i mengingatkan bahwa pemilihan tempat di masjid Jami' ini bukan tanpa makna, sebagaimana Muktamar kemarin diselenggarakan di Jogjakarta. Semua itu menunjukkan bahwa Muhammadiyah kembali kepada khitthah-nya yaitu menegakkan amar ma'ruf nahi mungkar. Hal ini ditujukan kepada seluruh kalangan, baik internal maupun kepada pihak eksternal, termasuk kepada pemerintah daerah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan