Hal-hal yang dapat merusak investasi - Nouman Ali Khan

Gambar
  يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُم بِالْمَنِّ وَالْأَذَىٰ كَالَّذِي يُنفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ النَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ  ۖ  فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُ وَابِلٌ فَتَرَكَهُ صَلْدًا  ۖ  لَّا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَيْءٍ مِّمَّا كَسَبُوا  ۗ  وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ  ‎   Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir. (Q.S. Al-Baqarah, 2: 264) Kalau Anda memberi dan mengharapkan sesuatu dari pember

Patung Pejuang dan Tiang Bendera Kuno di Desa Jangkang

Patung Pejuang
Patung pejuang ini terletak di dekat Losmen Panjala Lestari, Desa Jangkang, Kecamatan Pasak Talawang. Pada patung ini terdapat ukiran penanggalan 27 Desember 1949. Menurut cerita dari orang yang tinggal di depan patung ini, patung ini menggambarkan peristiwa pengakuan kemerdekaan Republik Indonesia oleh Belanda yang terjadi pada tahun 1949.

Tiang bendera kuno
Tidak jauh dari patung pejuang terdapat tiang kayu yang cukup tinggi. Ada perbedaan pendapat di kalangan orang-orang yang tinggal di sekitar tiang tersebut. Ada yang mengatakan bahwa ini adalah tiang bendera yang digunakan oleh orang-orang Belanda pada masa yang lalu. Ada juga yang mengatakan bahwa tiang ini ada kaitannya dengan kegiatan ritual masyarakat Dayak pada masa yang lalu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan