Oleh: Nouman Ali Khan
"Dengan nama Allah" adalah "ism". Ism berasal dari kata "wasama" yang artinya tanda yang membedakan satu kuda dengan kuda lainnya. Dari wasama jadi wasiim yang artinya "beauty". Allah melakukan sesuatu dalam kehidupan ini adalah unik dan ada "beauty" di dalamnya.
Imam Al Alusi : ketika anda mengucapkan basmalah, anda sedang memohon kepada Allah. Kalau kita perlu bantuan kepada manusia, kita perlu minta bantuan kepada berbagai orang sesuai dengan kemampuannya. Nama-nama Allah juga merupakan sesuatu yang kita meminta dengannya. Setiap nama Allah menjadi tempat untuk minta tolong. Dengan mengucapkan basmalah, kita sudah meminta dengan semua nama Allah tersebut. Ini adalah kasih sayang Allah kepada kita. "Walillahi asma'ul husna, fad'uhu biha" (bagi Allah asma'ul husna, mintalah dengan nama-nama tersebut).
Seorang ibu yang hamil, menyayangi janin yang sedang dikandungnya. Kandungannya makin berat, sering sakit pinggang. Janin menyebabkan "wahnan 'ala wahnin", beban demi beban. Ketika melahirkannya, sang ibu hampir meninggal karena perdarahan, meskipun demikian sang ibu langsung menyusui bayinya. Ketika anaknya sudah besar, sang anak tetap minta tolong kepada ibunya.
Allah memberi kita semuanya, namun kita kurang bersyukur dengannya. Itulah sebabnya, agar kita bisa mensyukuri semuanya, Allah memberi kita basmalah. Kita pergi ke guru untuk ilmu, pergi ke orang tua untuk dukungan, pergi ke orang lain untuk kepentingan lainnya. Kita datang kepada Allah untuk semua keperluan kita.
Salah satu asal kata Allah adalah al-ilah, sesuatu yang disembah. Orang Arab punya 10 tingkat cinta. Paling rendah "hub". Paling tinggi membuat kita mati. Tingkat 9 - walah, kita tidak merasa sedih, tidak ada emosi negatif yang tersisa. dengan mengucapkan basmalah, semua masalah kita diserahkan pada Allah. Allah akan mengganti masalah itu dengan menyandarkan semuanya kepada Allah.
Bila kita banyak masalah lalu ada orang datang memberi amplop berisi 2 juta poundsterling di dalamnya. Meskipun kita belum makan, meskipun kita kurang tidur, kita tetap gembira. Ini karena kita punya garansi bahwa kita akan dapat menyelesaikan berbagai masalah dengan uang tersebut. Itulah hebatnya basmalah.
Dalam bahasa Arab, ketika memanggil seseorang kita menggunakan "Ya". Kita tidak menggunakan alif lam dengan ya. Sebagian beragumentasi bahwa nama Allah ada "al" di dalamnya. Kita memanggilnya Ya Allah, ya dengan alif lam. Unik.
Ar-Rahman berarti:
- Cinta Allah sangat ekstrim
- Segera - tidak perlu menunggu, sudah terjadi
- Tidak akan pergi sampai kita menyingkirkannya
Rasulullah bersabda: semua umatku akan masuk surga kecuali yang menolak. Para sahabat bertanya, siapa yang menolak. Rasulullah menjawab: barang siap yang taat kepadaku masuk surga, siapa yang tidak taat kepadaku adalah yang menolak.
Kalau kita sedang lapar, kita berpikir untuk makan sekarang, setelah makan barulah kita berpikir tentang bagaimana makan berikutnya. Begitu juga ketika kita punya tagihan yang harus diselesaikan, kita senantiasa memikirkannya. Setelah tagihan itu selesai, barulah kita memikirkan tagihan berikutnya.
Ar-Rahman menggambarkan bagaimana Allah memenuhi kebutuhan segera dari hamba-Nya. Ar-Rahim adalah untuk memenuhi kebutuhan hamba-Nya pada masa yang akan datang.
Basmalah bukan sebuah kalimat. Dia dilengkapi ketika kita melakukan sesuatu. Ketika kita mengucapkan basmalah sebelum melakukan kegiatan, maka dia akan melengkapinya.
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!