Postingan

Berbagi Berkah di Bulan Ramadhan - Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Kapuas

Gambar
Kuala Kapuas, 5 April 2024 Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia DPD PPNI Kab. Kapuas, pada Ramadhan 1445H tahun ini berbagi Berkah Ramadhan dengan Tema "Jum'at Berkah Ramadhan"  Kegiatan ini dihimpun dari sumbangan anggota PPNI dan beberapa donatur, jumlah yang dibagikan 1.400 item terdiri dari beras, gula, minyak goreng, telur, nasi kotak dan takjil adapun sasaran ditahun ini, Rumah Singgah, Panti Asuhan, fakir miskin dan dhuafa. Foto, video dan tulisan merupakan kiriman Bapak M. Hipni

Terminal Angkutan Umum

Gambar
Terminal Giwangan Bila melihat terminal-terminal angkutan umum di daerah-daerah lain, kita sebagai warga kota Kapuas tentu juga menginginkan punya terminal serupa. Mengingat terminal angkutan umum ini akan memudahkan mobilitas masyarakat dari suatu tempat ke tempat lain. Selain itu, keberadaan terminal angkutan akan menekan mahalnya biaya transportasi yang dikeluarkan oleh masyarakat. Sudah bertahun-tahun yang lalu Kabupaten Kapuas memiliki Terminal Angkutan Umum yang terletak di Jalan Jepang, namun pengoperasian terminal tersebut kembali terhenti mengingat banyaknya keluhan dari penumpang dan pemilik angkutan umum. Penumpang mengeluhkan besarnya biaya tambahan yang harus mereka keluarkan untuk mengakses terminal tersebut, sedangkan para pemilik angkutan umum mengeluhkan masih banyaknya taksi liar yang berkeliaran di dalam kota, sehingga mengurangi jumlah penumpang yang berangkat dari terminal. Memang hal ini tidak serta merta bisa membaik, namun dibutuhkan kerjasama yang baik d

Penyediaan transportasi umum bagi masyarakat

Gambar
Trans Jogjakarta Penyediaan sarana transportasi umum bagi masyarakat sangat membantu mobilitas masyarakat. Berbagai pemerintah daerah berusaha untuk menyediakan sarana transportasi umum sebagaimana yang kita lihat di kota-kota besar seperti Jakarta dan Jogjakarta yang menyediakan Trans Jakarta dan Trans Jogjakarta. Meskipun memiliki berbagai macam masalah, namun keberadaan mereka dapat dinikmati oleh masyarakat. Salah satu kesulitan masyarakat untuk melakukan mobilisasi di Kabupaten Kapuas adalah karena keterbatasan dari sarana transportasi umum. Bagi mereka yang memiliki kendaraan bermotor pribadi hal tersebut tidak menjadi masalah, tapi bagi masyarakat yang tidak memilikinya, mereka harus menjalaninya dengan penuh kesabaran, karena kadang-kadang mereka harus menunggu berjam-jam sebelum angkutan kota yang akan mereka tumpangi berangkat. Atau harus menunda perjalananannya karena jadual keberangkatan angkutan sudah habis. Perlu dicarikan solusi bagi penyediaan angkutan yang memadai

Penerapan Aturan Juga Didukung Oleh Kesadaran Masyarakat

Gambar
Halte diatas khusus diperuntukkan bagi para perokok. Halte ini terletak di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta. Ada warga ibukota yang dengan penuh kesadaran merokok di tempat ini dalam rangka mematuhi Perda Nomor 2 Tahun 2005 tentang larang merokok di tempat umum. Namun tidak sedikit warga ibukota yang tetap merokok di fasilitas umum. Hal yang sama juga kita temui di Kabupaten Kapuas, dimana rumah sakit yang sudah dinyatakan sebagai fasilitas umum yang tidak boleh merokok di dalamnya, tapi betapa banyaknya warga Kapuas yang tetap merokok di dalamnya. Hal tersebut juga kurang didukung oleh Pemda setempat yang tetap mendukung keberadaan iklan rokok di seluruh pelosok kota.

Bekerja Apa Saja Yang Penting Halal

Gambar
Satu hal yang patut kita kagumi bagi mereka yang tinggal di kota besar adalah semangat mereka untuk menghidupi keluarga. Berbagai macam pekerjaan akan mereka lakukan untuk bisa menghidupi keluarga. Dengan berbekas semangat tersebut mereka menjemput rejeki tanpa rasa malu. Macam-macam yang dijual, mulai dari gorengan, donat, peralatan rumah tangga sederhana seperti pisau, gunting, pernak-pernik sederhana, buah-buahan, minuman ringan dan lain sebagainya. Ada yang berjualan di terminal, ada yang naik turun bis yang sedang berjalan. Semua ini menunjukkan bahwa pintu rezeki dari Allah sangat luas, tergantung bagaimana mereka memasukinya dan Allah tidak akan menyia-nyiakan usaha hamba-Nya. Optimisme yang mereka miliki persis seperti burung yang keluar sarang dipagi hari untuk mencari makanan dan insya Allah mereka pulang ke rumah dengan perut yang kenyang.

Macet di Jembatan Brebes - Pulang Kampung

Gambar
Inilah suasana di dekat Jembatan Brebes, Jawa Tengah, pada awalnya admin menyangka ada bis yang macet. Supir bisa mengatakan bahwa beginilah suasana di dekat jembatan brebes yang sedang diperbaiki. Kemacetan di daerah ini bisa mencapai dua jam. Admin jadi ingat pembicaraan dengan kernet bis Dewi Sri ini yang menyarankan untuk naik bis AC saja karena kalau macet nanti akan sangat kepanasan di jalan. Dan memang saat ini (ketika sedang mengetik tulisan ini) suasana dalam bis cukup panas, syukurnya tadi baru hujan, tadi sinar matahari tidak terlalu terik. Syukurnya kemacetan ini masih terhitung lancar (masih bisa berjalan mobilnya). Mudah-mudahan jembatan di Brebes (gambar diatas) sudah selesai ketika mudi lebaran berlangsung, sehingga kemacetan yang bisa berlangsung berjam-jam ini tidak menyulitkan para pemudik kelak.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan