Palangka Raya, Senin (12/4) Ujian Nasional (UN) besok akan digelar secara serentak termasuk di Kalimantan Tengah. Terutama UN untuk tingkat SMA/SMK yang akan dilaksanakan hari ini ( 14-16 April 2014), sedangkan tingkat SMP pada 5-8 Mei 2014. Selama ini, UN terkesan menjadi momok menakutkan bagi siswa dan orang tua murid. Menanggapi hal ini, Anggota DPRD Kalteng, Heru Hidayat, ST berharap pelaksanaan UN dapat dilakukan sebaik-baiknya selain keberhasilan secara capaian nilai juga menumbuhkan karakter kejujuran, sehingga akan memberikan keberhasilan secara komprehensif bagi para generasi masa depan. “Kita menaruh perhatian terhadap Ujian Nasional tingkat SMP dan SMA/SMK dan yang sederajat. Setiap tahunnya penyelanggaraan UN selalu menjadi isu yang selalu mencuat di publik dan menjadi salah satu penyebab kegelisahan siswa dan orang tua, namun percayalah bahwa karakter bersikap baik siswa yang lebih penting dalam menghadapi UN tersebut. Heru meminta agar pelaksanaan UN tahun ini disiapkan

Apa itu batuk? - Batuk adalah reflek penting yang membantu membersihkan jalan napas (saluran bercabang yang membawa udara dalam paru-paru). Batuk juga membantu menjaga agar orang tidak menghirup sesuatu ke jalan napas dan paru-parunya yang dapat menyebabkan masalah. Bila anak batuk sesekali, itu normal. Tetapi kadang-kadang, batuk adalah gejala dari penyakit atau kondisi tertentu. Batuk biasanya disebut "kering" jika tidak berlendir, dan dikatakan "berdahak" jika berlendir. Bunyi batuk anak anda dapat berbeda-beda bergantung pada apakah batuk itu berdahak atau kering. Sebagian batuk bersifat ringan, tetapi yang lain dapat bersifat parah. Batuk yang parah dapat membuat sulit bernapas. Apa penyebab batuk?  - Penyebab paling sering dari batuk pada anak-anak adalah: Infeksi saluran pernapasan atau paru-paru (termasuk pilek) Ada benda yang tersangkut di jalan napas Asma - ini adalah kondisi paru-paru yang membuatnya sulit untuk bernapas Masalah paru-paru lai

  Pada hari Sabtu, 12 April 2014 bertempat di Kantor Desa Basarang Jaya, Kecamatan Barang diselenggarakan kegiatan Penilaian Lomba Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Lomba ini diikuti oleh dua kabupaten yaitu Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Lamandau. Tim penilai lomba ini adalah Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Tengah.     Dalam lomba ini, Tim Penggerak PKK Kecamatan Basarang dibantu oleh instansi lintas sektor tingkat Kabuapten Kapuas, diantaranya adalah Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas. Pihak Dinas Pertanian membantu penyediaan bibit untuk model toga dibelakang Poskesdes. Dinas Perindagkop membantu menyediakan alat untuk pengemasan produk makanan. Pihak Kecamatan Basarang beserta Puskesmas Basarang juga aktif melakukan pembinaan terhadap Toga di Kecamatan Basarang.   Macam-macam produk yang ditampilkan dalam lomba ini, diantaranya keripik daun sirih dan ginseng,

Sri Handayani dan Siswa MTsN sedang menunjukkan coklat berlogo PMI Kuala Kapuas (Inmas)   Jajan sambil beramal, itulah salah satu kegiatan siswa MTsN Selat yang dilakukan untuk mendukung program penggalangan dana yang digelar oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kapuas, Jum’at (11/4). Dukungan yang diberikan siswa dengan cara membeli produk makanan kecil berupa coklat berlogo PMI yang   telah disiapkan oleh petugas dari PMI Kapuas. Kepala MTsN Selat Kapuas Sriyadi, M.Pd mengatakan, pihaknya selalu mendukung setiap even yang bertajuk  sosial seperti ini, sebab dengan kegiatan   ini akan menumbuhkan dan memupuk karakter siswa, saling berbagi dan peduli terhadap sesama. “Melalui penggalangan dana dilingkungan madrasah, ini  merupakan salah satu wujud dukungan terhadap program yang telah direncanakan oleh PMI Kab. Kapuas,” jelas Kepala Madrasah. Sementara itu Sri Handayani, Staff OD, Volunteers & Training PMI Kapuas mengatakan,  gerakan penggalangan dana melalu

Dalam khutbah pada hari Jum'at, 11 April 2014 di Masjid Nurul Iman, Kuala Kapuas, khatib membacakan hadits berikut: Manusia yang paling bersangatan mendapat ujian dalam kehidupan adalah para nabi-nabi, kemudian orang-orang shalih. Sesungguhnya salah seorang dari mereka diuji dengan kefakiran sehingga dia tidak dapat memiliki selain apapun harta melainkan sehelai kain selimut yang dipotong-potong lalu dipakainya. Dan ada juga mereka yang diuji dengan kutu-kutu yang memakan badannya sehingga bisa membunuhnya. Dan sesungguhnya salah seorang daripada mereka ada yang sangat gembira dengan ujian itu lebih daripada salah satu dari kalian yang mendapatkan suatu pemberian. (H.R. Ibnu Majah dan Abu Ya'la)

Poliklinik PT. Susantri Poliklinik ini terletak ditengah perkebunan kelapa sawit PT. Susantri. Klinik ini buka selama 24 jam dan juga melayani kasus kegawatdaruratan. Klinik ini dipimpin oleh dr. Tatang Setiadi. Perawat yang bertugas di sini adalah Henky Ronaldo. 

Pada tanggal 25 April 2014, RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah, Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami) menyelenggarakan kegiatan Operasi Katarak Gratis bagi masyarakat miskin. Adapun persyaratan administrasinya adalah sebagai berikut: Surat rujukan dari puskesmas setempat (surat rujukan per orang) Fotocopy KTP Fotocopy Kartu Keluarga Fotocopy Surat Nikah Fotocopy Akte Kelahiran Foto ukuran 3x4 sebanyak 1 lembar Fotocopy kartu Jamkesmas yang masih berlaku Fotocopy kartu BPJS dengan melampirkan Surat Keterangan Tidak Mampu (khusus bagi peserta non Jamkesmas)

Kabel melintas Jalan Ahmad Yani Saat melintasi lampu merah dekat Masjid Darul Muttaqin, Kuala Kapuas, pada hari Kamis, 10 April 2014, Informasi Kapuas mendapati ada kabel yang melintasi badan jalan Ahmad Yani. Kabel ini menggelantung pada kabel telepon, kemudian turun ke Jalan Ahmad Yani untuk kemudian naik lagi di seberang jalan. Informasi Kapuas langsung menghubungi PLN untuk memberitahukan masalah ini. PLN segera merespon laporan tersebut.

Video diatas menggambarkan suasana pemilu di TPS 09, Kelurahan Selat Hilir, Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah pada hari Rabu, 9 April 2014. TPS ini dipimpin oleh Bapak Adi Purnomo yang dibantu oleh Bapak Widi Pujadi dan teman-teman. Tampak dalam video diatas bahwa suasana di TPS berjalan dengan aman. Pencoblosan berakhir saat Shalat Ashar. Setelah Shalat Ashar dimulailah penghitungan suara untuk anggota DPR-RI.

Di sepanjang Jalan Melati, Kuala Kapuas, terdapat empat buah Tempat Pemungutan Suara (TPS). Tiga buah TPS berada di rumah masyarakat dan satu buah TPS berada di Puskesmas Melati. Pada semua tempat tersebut ada polisi yang mengawal jalannya pesta demokrasi ini. Pencoblosan berlangsung dengan tenang pada semua TPS. Antrian tidak terlalu banyak, mengingat di semua TPS sudah disediakan kursi oleh petugas KPPS.