Postingan

Menampilkan postingan dengan label Kayu Galam

Donasi Bencana Puting Beliung di Desa Muara Dadahup, Kapuas

Gambar
  Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) PDM Kapuas bersama Lazismu membuka donasi untuk membantu warga terdampak bencana angin puting beliung di Desa Muara Dadahup, Kabupaten Kapuas. Peristiwa ini mengakibatkan 38 unit rumah rusak dan 43 kepala keluarga terdampak . Untuk itu, masyarakat diajak menyalurkan donasi sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas terhadap para korban. Donasi dapat disalurkan melalui rekening: BRI 3431.01.023648-53-8 a.n. Sri Agustina Konfirmasi transfer: 0853-8856-9947 Bantuan akan diserahkan langsung pada 7 September 2025 . Selain itu, bagi tenaga kesehatan maupun mahasiswa yang turut berdonasi, tersedia e-sertifikat pengabdian masyarakat . Mari bersama kita ringankan beban saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah.

Pondasi Bangunan Dengan Kayu Galam

Gambar
Pemasangan pondasi galam Membangun rumah bertingkat di tanah gambut memerlukan pondasi khusus. Tanah yang akan dijadikan pondasi ditancapi kayu galam. Penancapan kayu galam ini dilakukan pada semua titik bangunan yang akan dijadikan sebagai pondasi. Pada masa lalu pemasangan ini dilakukan secara manual dimana ada beberapa orang yang memegang tali untuk menarik dan menurunkan pemberat. Sekarang pemberat digerakkan dengan mesin. Kayu galam merupakan kayu yang kuat untuk dijadikan pondasi, karena dinilai kuat ketika bertemu dengan air. Itulah sebabnya sampai sekarang bisnis kayu galam masih marak di Kabupaten Kapuas. Ribuan kayu galam diproduksi setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan pembangunan di Kabupaten Kapuas ini. 

Bukit Galam di Basarang

Bukit Galam by jumatil on Photosynth Kayu galam merupakan kayu yang banyak digunakan untuk berbagai keperluan pembangunan, mulai dari membangun rumah, sampai menjadi pondasi bagi pembangunan jalan. Pada masa lalu, galam digunakan sebagai dasar bagi jalan-jalan yang ada di Kalimantan Tengah. Galam ini akan ditancapkan secara vertikal di sepanjang jalan yang akan di aspal. Dipercaya bahwa kayu galam ini tahan lama pada kondisi tanah yang berair. Hal ini sangat sesuai dengan kondisi tanah di Kalimantan Tengah yang merupakan tanah gambut. Pada lokasi-lokasi dimana kendaraan berat berukuran besar belum dapat sampai ke sana, maka masih ada jalan yang menggunakan galam sebagai pondasinya. Bila pemborong tersebut nakal, maka kayu galam itu bukan ditancapkan secara vertikal, tapi hanya diletakkan secara horizontal sejajar dengan jalan yang akan diperlebar. Saat ini, pelebaran jalan di Kalimantan Tengah sudah menggunakan alat-alat berat. Mereka akan mengeruk tanah yang akan menjadi...

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas