Balis Online adalah aplikasi yang bisa dipergunakan untuk memperpanjang izin penggunaan alat-alat radiologi yang ada di rumah sakit. Pengalaman admin menggunakan aplikasi ini sebagai berikut: Aplikasi ini kurang mencantumkan dokumen-dokumen yang harus disiapkan sebelum menggunakan aplikasi ini. Hal ini mengakibatkan kita baru tahu apa yang harus dipersiapkan setelah menggunakan aplikasi ini dan melakukan eksplorasi ke semua sudutnya, barulah kita bisa mengetahui dokumen yang harus disiapkan. Saran sudah diajukan kepada pihak BAPETEN, namun masih belum ada tindak lanjutnya. Aplikasi ini sempat tidak bisa digunakan untuk menambahkan petugas baru. Namun akhirnya sekarang sudah bisa menambah petugas baru. Upayakan file-file yang akan diunggah ukurannya tidak lebih besar dari 5 megabyte (Mb). Bila yang melakukan entry ini bukan petugas radiologi, sebaiknya didampingi oleh petugas radiologi, karena ada istilah-istilah yang tidak dimengerti oleh orang umum

Kegiatan bimbingan akreditasi Puskesmas Pada hari Kamis, 14 Juli 2016 bertempat di Puskesmas Selat dilaksanakan kegiatan bimbingan akreditasi untuk Upaya Kesehatan Perorangan (UKP). Bimbingan ini dilakukan oleh dr. Tri Setyautami, MPHM sebagai pendamping UKP dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas. Kegiatan yang dilaksanakan kali ini adalah mengoreksi kebijakan-kebijakan yang sudah dibuat oleh staf Puskesmas.

Peserta khataman Qur'an di Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Pada hari Senin, 11 Juli 2016 para muslimah yang ada di Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas melaksanakan kegiatan khataman Qur'an. Mereka membaca surat Adh-Dhuha sampai surat An-Naas, kemudian dilanjutkan dengan Al Fatihah dan lima ayat surat Al-Baqarah. Setelah itu membaca do'a khatam Qur'an dilanjutkan dengan menyantap hidangan yang sudah disajikan.

Sebagian peserta Pelatihan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Dasar Mulai tanggal 14-15 dan 18-19 Juli 2016, Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Dasar bagi Infection Prevention Control Link Nurse (IPCLN). Kegiatan ini diikuti oleh para IPCLN yang sekaligus merupakan para kepala ruangan. Kegiatan dibuka oleh direktur, dr. H. Bawa Budi Raharja, MM, dilanjutkan dengan pre test bagi seluruh peserta pelatihan. Narasumber pelatihan ini adalah para anggota pokja akreditasi yang sudah mendapatkan pelatihan yang terdiri dari Berliana Lumban Batu (Pokja PMKP), Jum'atil Fajar (Kabid Yanmed), Nurdiana dan Mariasi (IPCN), Helma (Linen), Bison (CSSD) dan Edvina (Promosi Kesehatan). Pada akhir sesi hari pertama, semua peserta diwajibkan untuk mempraktekkan cara cuci tangan yang benar. Setelah itu barulah mereka diijinkan untuk pulang.

Foto bareng peserta dan narasumber pertemuan sosialisasi IPV dan crash program campak  Pertemuan Sosialisasi Inactivated Polio Vaccine dan Crash Program Campak bagi seluruh Kepala Puskesmas se-Kabupaten Kapuas tanggal 13-14 Juli 2016 di Aula Dinas Perindagkop Kuala Kapuas. Bulan Agustus 2016 Kab Kapuas akan melaksanakan Crash Program Campak dengan sasaran bayi balita usia 9-59 bulan, bersamaan dengan pemberian vitamin A. Sedangkan pengenalan IPV (Polio suntik) akan dilaksanakan bulan September 2016. Kabupaten Kapuas adalah salah satu dari 183 Kabupaten Kota di Indonesia yang harus menyelenggarakan Crash Program Campak untuk mencapai imunitas populasi >95%. Informasi akan adanya Crash Program Campak dan Introduksi IPV ini telah disampaikan ke seluruh Kepala Puskesmas pada September dan Desember tahun 2015 lalu. Selanjutnya pada Januari 2016 saat pertemuan Rakernis Kepala Puskesmas se-Kabupaten Kapuas juga telah disusun rencana pembiayaan bagi kegiatan ini oleh masing-masing

Kantor Pos Kuala Kapuas Kantor Pos sejak dulu sudah bisa digunakan untuk menabung, terutama untuk nasabah Bank BTN. Untuk nasabah bank nilai, dianggap sebagai transfer. Untuk menabung melalui pos dikenakan biaya transfer sebesar Rp 20.000. Untuk menabung hal ini tentu kurang menguntungkan bagi nasabah, tapi untuk transfer bagi yang tidak memiliki kartu ATM dan males mengantri di bank, nilai Rp 20.000 cukup baik, karena prosesnya cepat karena tidak banyak antrian.

Tapai singkong Tapai singkong yang lunak dan basah ini dapat diperoleh di Pasar Blok R Kuala Kapuas. Tapai ini dibuat langsung oleh penjualnya. Tapi ini dibungkus dengan daun pisang. Rasanya pun sangat enak (menurut admin).