Postingan

Navigating Integrity Zone Development: A Hospital's Journey

Gambar
 This storyboard chronicles the efforts of a medical services head tasked with understanding and implementing an integrity zone at RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Hospital. Over one evening, they delve into the self-assessment form required for the integrity zone's development, consulting ChatGPT for clarification on complex issues and drafting essential documents. By morning, they are ready to lead a staff assembly, outlining the steps necessary to foster a culture of integrity within the hospital. On April 17, 2024, the director of RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo assigned the head of medical services to attend a socialization meeting for the integrity zone development. Searching for foundational documents for the integrity zone at night, finding the self-assessment form. Exploring the self-assessment questions, using ChatGPT to understand the complicated parts. Asking ChatGPT for advice on: Team Decree (SK Tim Kerja), Work Plan (Rencana Kerja), Change Agents (Agen Perubahan),

The Death of Mister Lazarescu - cermin pelayanan kesehatan di rumah sakit

Gambar
Film ini benar-benar menggambarkan kondisi pelayanan kesehatan di berbagai rumah sakit, dengan dinamika seadanya. Dimulai dengan kondisi pasien di rumahnya, kemudian dilanjutkan dengan proses rujukaan yang berpindah-pindah dari satu rumah sakit ke rumah sakit yang lain.  Macam-macam hal yang ditemui oleh perawat pendamping dalam menghadapi sikap para dokter yang merasa bahwa wewenang mereka dilangkahi.  Film ini sangat bagus bagi mereka yang ingin mengetahui suasana pelayanan kesehatan di rumah sakit di negara berkembang. 

Sejarah Nabi dalam 17 menit - Seerah Song by Zain Bhikha

Gambar
Lagu di atas sangat luar karena menceritakan secara singkat sejarah kehidupan Nabi Muhammad SAW dalam waktu yang sangat singkat. Hebatnya lagu di atas adalah referensinya diambil dari Qur'an, Hadits dan buku sejarah Nabi, jadi sangat akurat.

Chatbot dan Google

Gambar
Ketika kecerdasan artifisial (Artificial Intellegence) kembali muncul setelah bertahun-tahun tidak tampil, layanan "chatbot" tersedia di berbagai situs web. Sejak dulu saya selalu memanfaatkan chatbot tersebut untuk mencari tahu informasi yang saya inginkan. Sayang sekali, saat pertama kali mengajukan pertanyaan, chatbot tersebut sudah kebingungan untuk menjawab pertanyaan yang saya ajukan. Semakin banyak pertanyaan yang diajukan, makin bingung dia untuk menjawabnya. Saat saya menggunakan Vira (http://vaxchat.org/), dia tidak bisa menjawab pertanyaan sederhana saya: When Pfizer will be available in Indonesia. Saat itu saya langsung teringat dengan Google. Kalau kita mengetik sesuatu di Google, maka paling tidak ada hasil yang bisa dia berikan, beda sekali dengan chatbot. Jadi kalau dibandingkan dengan chatbot, maka Google adalah chatbot raksasa. Dalam kenyataannya dari beberapa situs yang saya kunjungi, chatbot jarang berumur panjang. Ini menunjukkan bahwa manusia itu sangat

Pengalaman menggunakan dukungan Zoom

Gambar
  Beberapa minggu yang lalu saya menghubungi dukungan Zoom mengadukan banyaknya email peringatan setelah memasukkan acara Zoom Meeting ke dalam Kalender Google. Petugas pertama, menganggap itu adalah hal yang biasa. Jawaban tersebut tidak memuaskan saya. Ketika saya diminta untuk menilai petugas tersebut, saya kasih bintang satu. Tak lama kemudian saya dihubungi oleh petugas kedua. Petugas ini berusaha memperjelas masalah yang saya hadapi. Setelah itu dia menyarankan saya untuk melihat "permission" yang ada dalam sistem saya. Setelah itu dia menyarankan saya untuk menghapus instalan Zoom, kemudian menginstal-nya kembali sebagai administrator. Setelah saya ikuti saran ini, ternyata berhasil.  Terima kasih Zoom.

Uji coba pemakaian Kalender Google untuk pembuatan jadwan Vaksinasi COVID-19 se-Kabupaten Kapuas

 

100 educated - Global Educator Achievement - Know Your Lemons

Gambar
  Pada hari Jum'at, 18 Juni 2021, saya menerima gambar di atas karena sudah memberi penyuluhan tentang Kanker Payudara kepada lebih dari 100 orang.  Kegiatan penyuluhan kanker payudara dengan menggunakan metode Know Your Lemons ini sudah saya mulai sejak bulan Mei 2021. Saat ini sudah tiga kota yang menyelenggarakan kegiatan penyuluhan ini yaitu Kuala Kapuas, Palangka Raya dan Muara Teweh. Upaya untuk menambah jumlah edukator / pendidik terus dilaksanakan, namun saat ini baru sekitar empat orang saja yang menunjukkan minatnya. Kendala utama adalah masalah bahasa. Untuk menjadi pendidik / penyuluh harus bisa bahasa Inggris dan memiliki motivasi yang kuat untuk mengajar. Saat ini, baru beberapa bahan ajar saja yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, seperti presentasi power point, perkakas / perangkat payudara, kemudian petunjuk permainan 12 tanda kanker payudara. Sedangkan aplikasi Know Your Lemon di Android dan iPhone, belum diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.  Upaya

Kisah Virus Corona (versi lengkap)

Gambar
Terjemahan video di atas merupakan kolaborasi dari orang-orang di Kapuas, Yogyakarta dan Jakarta. 

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan