Postingan
Menampilkan postingan dengan label D-III Kebidanan
Wisuda D-III Kebidanan Program Kelas Khusus Kapuas Angkatan II
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Wisudawati D-III Kebidanan Program Kelas Khusus Kapuas Angkata II Pada hari Rabu, 20 April 2011, bertempat di Gedung Pertemuan Umum Manggatang Tarung, diselenggarakan kegiatan Sidang Senat Terbuka, Wisuda, Angkat Sumpah dan Pelantikan D-III Kebidanan Program Kelas Khusus Kapuas Angkatan II Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Palangka Raya Tahun Ajaran 2011. Kegiatan ini diawali dengan tarian penyambutan Mandau Talawang. Dalam kegiatan ini para peserta didik diwisuda oleh Bupati Kapuas. Kegiatan wisuda ini juga dihibur oleh Paduan Suara D-III Kebidanan. Selain itu juga diberikan penghargaan kepada mahasiswa berprestasi peringkat I, II dan III yang tampil ke depan bersama dengan pasangannya. Berikut ini adalah video-video tentang wisuda tersebut:
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...