Postingan
Menampilkan postingan dengan label Pendekar Anak
Jadilah Champions for Children atau Pendekar Anak
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Petugas UNICEF di Bandara Soekarno Hatta Dalam rangka menggalang dana dari masyarakat pengguna kartu kredit UNICEF meluncurkan program Direct Debit Donor Programme (DDDP). Donasi ini akan digunakan untuk membiayai program-program UNICEF di Indonesia yaitu melindungi anak-anak mulai dari kehamilan sampai dengan mereka berusia 18 tahun. Adapun fokus kegiatannya adalah: Kelangsungan hidup dan perkembangan anak-anak Pendidikan dan kesetaraan jender HIV/AIDS dan anak-anak Perlindungan anak Kebijakan, pendampingan dan kemitraan untuk hak-hak anak Program penjaringan donatur ini dilakukan secara tatap muka. Jadi bila anda menggunakan bandara-bandara besar seperti Soekarno Hatta, maka anda akan menemukan petugas dari UNICEF yang menawarkan program ini kepada anda.
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...