Postingan

Menampilkan postingan dengan label Prepex

📰 AstraCoin: Proyek Kripto Baru yang Sedang Mencuri Perhatian

Gambar
  Kapuas, 15 April 2025 – Dalam beberapa minggu terakhir, komunitas kripto internasional mulai ramai membicarakan sebuah token baru bernama AstraCoin (ATC) . Token ini menjadi perbincangan karena diklaim akan meluncurkan fitur-fitur terintegrasi dalam platform World App milik Worldcoin, dan akan segera melakukan launching resmi pada 1 Mei 2025 mendatang . Perkembangan komunitasnya cukup cepat: Jumlah pemegang token (holders) telah meningkat menjadi lebih dari 610 wallet . Grup Telegram resminya telah diikuti oleh lebih dari 3.500 pengguna dari berbagai negara. AstraCoin telah tersedia dalam bentuk Mini App di World App , dan saat ini sedang membuka masa whitelist bagi calon pendukung awal (early supporters), yang akan ditutup dalam 3 hari ke depan. 🔍 Apa Itu AstraCoin? AstraCoin adalah token berbasis teknologi blockchain yang mengklaim akan menghadirkan solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi) melalui integrasi aplikasi mini di World App. Selain itu, pengemba...

Promosi Sunat dengan PrePex Untuk Mencegah HIV/AIDS

Gambar
Dalam Prepex Newsletter #14  bulan Juni 2016 ada berita tentang penelitian yang dilakukan oleh PrePex di Papua. Penelitian tersebut dilaksanakan di empat tempat berbeda di Papua, dengan lebih dari 400 orang yang disunat menggunakan PrePex . Dinas Kesehatan Provinsi Papua dan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Papua mempersiapkan program sunatan secara sukarela menggunakan PrePex. Prosedurnya sangat sederhana, dapat dilakukan oleh perawat.

Sunatan "Salesman"

Gambar
Prepex adalah metode sunat bagi laki-laki dewasa tanpa anestesi suntik, tanpa pembedahan, tanpa jahitan dan tanpa tempat yang steril. Prosedur ini dilakukan oleh petugas kesehatan yang memiliki kualifikasi dan terlatih. Prosedur ini tidak boleh digunakan sendiri. Salah seorang relawan di Afrika Selatan mengkampanyekan sunatan dengan cara ini kepada para laki-laki yang ditemuinya di Johannesburg. Dia menjelaskan kepada mereka bagaimana cara kerja dari metode ini dan mengajak mereka untuk mendatangi klinik yang memberikan pelayanan ini secara gratis. Setelah satu minggu mereka diminta kembali datang untuk melepaskan alat yang dipasang tersebut. Metode kampanye sunatan seperti ini perlu dikampanyekan kepada mereka yang tidak disunat, sehingga angka penularan AIDS dapat dikurangi.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan