Postingan
Menampilkan postingan dengan label Water and Sanitation
Relawan PMI Kapuas Ikuti Webinar Tingkat Asia Pasifik
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Tampilan Webinar Water and Sanitation in Emergencies Pada hari Selasa, 22 April 2014 pukul 15.00 - 16.30 WIB, dua orang relawan PMI Kabupaten Kapuas, Muhammad Yamin dan Nordiansyah mengikuti Webinar (seminar melalui internet) dengan topik Water and Sanitation in Emergencies . Mereka berdua mengakses webinar ini dari Markas PMI Kabupaten Kapuas di Jalan Untung Surapati No. 5, Kuala Kapuas. Webinar ini diselenggarakan oleh International Federation of Red Cross and Red Cressent Regional Asia Pacific yang berpusat di Kuala Lumpur, Malaysia. Webinar ini diikuti oleh sekitar 140-an orang relawan Water and Sanitation (Watsan) dari seluruh Asia Pasifik. Dalam Webinar tersebut Nordiansyah sempat mengajukan pertanyaan dalam bahasa Inggris dan dijawab oleh pengelola acara tersebut yaitu Marianne Steinberg. Kehadiran relawan dari PMI Kabupaten Kapuas diketahui juga oleh teman-teman dari ICRC - Indonesia dan Palang Merah Spanyol, dan direncanakan para relawan ini untuk mengi...
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...