Hadirilah Pelatihan Tibbun Nabawi (Penyembuhan Ala Nabi Muhammad SAW) - GRATIS
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Pada hari Jum'at, 18 Februari 2011 pukul 19.30 - 21.00 WIB bertempat di Jalan Mawar No. 10 (Agen PROOF) diselenggarakan Pelatihan Tibbun Nabawi yang akan disampaikan oleh Bapak Gatot Setyawan (lulusan pendidikan Tibbun Nabawi pada Akademi Farmasi HPA Radik).
Bagi Bapak/Saudara yang berkenan untuk hadir, dipersilahkan untuk menghubungi 081349195674 satu hari sebelum pelaksanaan mengingat peserta terbatas. Kegiatan ini dikoordinir oleh Bapak Edy Haryanto (pengusaha kue).
Bagi Bapak/Saudara yang berkenan untuk hadir, dipersilahkan untuk menghubungi 081349195674 satu hari sebelum pelaksanaan mengingat peserta terbatas. Kegiatan ini dikoordinir oleh Bapak Edy Haryanto (pengusaha kue).
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!