Tim Teknis Komisi Penanggulangan HIV/AIDS Kabupaten Kapuas
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Penanggung Jawab : Kepala Dinas Kesehatan
Ketua : Kepala Bidang PMK Dinas Kesehatan
Sekretaris : Kepala Seksi Bimdal P2 Dinas Kesehatan
Ketua Pelaksana Teknis
Operasional : Kepala Seksi Bimdal Wabah dan Bencana
Operasional : Kepala Seksi Bimdal Wabah dan Bencana
Dinas Kesehatan
Anggota : dr. Erny Indrawati
dr. Agus Waluyo
Bambang Edy Wicaksono, SKM, MScPH
Anih Sriyana, SKM
Rahmawati, SKM
Hary Satrisno, Amd.Kep
Yonas, Amd. Kep
Tim ini bertugas untuk:
- Melaksanakan kegiatan pemeriksaan terhadap penderita HIV/AIDS dan Infeksi Menular Seksual (IMS).
- Melaksanakan kegiatan pemeriksaan laboratorium.
- Melaksanakan pengobatan terhadap penderita HIV/AIDS dan IMS.
- Melaksanakan pendistribusian dan pemasaran kondom.
Sumber:
Lampiran Keputusan Bupati Kapuas Nomor 555/Dinkes/Tahun 2010 Tentang Pembentukan Komisi Penanggulangan Human Immunodeficiensy Virus (HIV)/Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!