MDMC Kapuas Resmi Dibentuk untuk Periode 2025–2030

Sabtu, 2 Agustus 2025 Bertempat di Kompleks Perguruan Muhammadiyah, Jalan Barito, Kuala Kapuas, telah diselenggarakan rapat pembentukan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kapuas untuk periode 2025–2030. Melalui rapat tersebut, susunan kepengurusan MDMC Kapuas ditetapkan sebagai berikut: Ketua: Muhammad Hipni, S.Kep., Ners Wakil Ketua: Much. Busyrol Fuad, S.Psi Sekretaris: Endang Andriyani, S.Pd., M.Pd. Bendahara: Sri Agustina, A.Md. MDMC, atau Muhammadiyah Disaster Management Center , adalah lembaga penanggulangan bencana di bawah naungan organisasi Muhammadiyah. Lembaga ini berfungsi sebagai pusat koordinasi sumber daya Muhammadiyah dalam kegiatan penanggulangan bencana, baik bencana alam maupun non-alam, di seluruh Indonesia. Dengan terbentuknya kepengurusan MDMC Kapuas, diharapkan akan semakin memperkuat kesiapsiagaan dan respon cepat Muhammadiyah terhadap berbagai potensi bencana di wilayah Kabupaten Kapuas dan sekitarnya. Berita dikirim oleh Bapa...

Peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI ke-66

Pengibaran bendera oleh Pasukan Pengibar Bendera
Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-66 berlangsung pada hari Rabu, 17 Agustus 2011 di Stadion Panunjung Tarung. Rangkaian peringatan ini dimulai dengan acara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan yang dilaksanakan pada hari Selasa, 16 Agustus 2011 pagi, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan renungan suci yang dilaksanakan pada hari Selasa menjelang tengah malam.


Kegiatan pengibaran bendera merah putih dalam rangka peringatan proklamasi ini dihadiri oleh berbagai macam unsur meliputi forum komunikasi pimpinan daerah, wakil rakyat, pejabat dilingkungan Pemda Kapuas, veteran, warakawuri, wredhatama, organisasi kemasyarakatan, tokoh agama, tokoh masyarakat, TNI, Polri, Polisi Pamong Praja, Pegawai Negeri Sipil, Mahasiswa STAI, siswa-siswa sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, serta pemadam kebakaran.
Anggota Wredhatama
Para undangan dan peserta upacara diharapkan untuk hadir pada pukul 08.00 WIB, sedangkan kegiatan peringatan ini baru berlangsung pada pukul 10.00 WIB. Hal ini membuat banyak peserta upacara yang tidak tahan mengikuti kegiatan ini. Sebagian peserta bahkan ada yang pingsan dan harus ditangani oleh petugas kesehatan.
Peserta upacara yang berada di lapangan
Ada yang menarik ketika acara akan berlangsung, yaitu ada seorang veteran yang dibimbing oleh panitia menuju tempat yang sudah disediakan untuk beliau. Meskipun usianya sudah lanjut, namun mereka ingin turut berpartisipasi merayakan proklamasi kemerdekaan dimana mereka turut serta mempertahankannya.
Veteran
Kegiatan peringatan ini dimeriahkan oleh Paduan Suara SMAN 1 Kuala Kapuas. Mereka mempersiapkan 20 buah lagu yang siap untuk dinyanyikan saat diminta oleh panitia untuk menghibur peserta upacara saat menunggu dan menyanyikan lagu-lagu yang wajib ada saat pelaksanaan upacara seperti lagu Indonesia Raya saat pengibaran bendera.
Paduan Suara SMAN 1 Kuala Kapuas
Setelah upacara pengibaran bendera berakhir, diselenggarakan kegiatan penyerahan Penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada para pegawai negeri sipil yang sudah bekerja selama 10, 20 dan 30 tahun. Selain itu juga diberikan penghargaan kepada pegawai berprestasi, serta awak angkutan teladan. Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Bupati Kapuas, H.Muhammad Mawardi, MM.
Para penerima penghargaan
Ada yang menarik saat upacara penurunan bendera. Sebagaimana biasa, peserta yang hadir lebih sedikit dibandingkan dengan pengibaran bendera. Menjelang acara dimulai, ada hujan gerimis, para peserta berlindung dibawah kerindangan pohon. Ketika upacara berlangsung, hujan sempat turun sebentar, sebagian peserta ada yang meninggalkan lapangan upacara. syukurnya sebagian besar masih bertahan, dan hujan cuma lewat sebentar saja.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas