MDMC Kapuas Resmi Dibentuk untuk Periode 2025–2030

Sabtu, 2 Agustus 2025 Bertempat di Kompleks Perguruan Muhammadiyah, Jalan Barito, Kuala Kapuas, telah diselenggarakan rapat pembentukan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kapuas untuk periode 2025–2030. Melalui rapat tersebut, susunan kepengurusan MDMC Kapuas ditetapkan sebagai berikut: Ketua: Muhammad Hipni, S.Kep., Ners Wakil Ketua: Much. Busyrol Fuad, S.Psi Sekretaris: Endang Andriyani, S.Pd., M.Pd. Bendahara: Sri Agustina, A.Md. MDMC, atau Muhammadiyah Disaster Management Center , adalah lembaga penanggulangan bencana di bawah naungan organisasi Muhammadiyah. Lembaga ini berfungsi sebagai pusat koordinasi sumber daya Muhammadiyah dalam kegiatan penanggulangan bencana, baik bencana alam maupun non-alam, di seluruh Indonesia. Dengan terbentuknya kepengurusan MDMC Kapuas, diharapkan akan semakin memperkuat kesiapsiagaan dan respon cepat Muhammadiyah terhadap berbagai potensi bencana di wilayah Kabupaten Kapuas dan sekitarnya. Berita dikirim oleh Bapa...

Sosialisasi Penyakit Tidak Menular

Kiri ke kanan: Rasita Usman (Kabid PMK Dinkes Kapuas), Sinsigus (Dinkes Provinsi Kalteng), dr. Ongky dan Ibu Aisyah (Direktorat Penyakit Tidak Menular Kemenkes RI).
Pada tanggal 22 Mei 2012 bertempat di aula Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Dinas Provinsi Kalimantan Tengah menyelenggarakan Sosialisasi Penyakit Tidak Menular bagi puskesmas kota dan sekitarnya, organisasi profesi kesehatan (IDI, PPNI, IBI, Persagi, AKLI), dan dharma wanita kesehatan serta staf Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas.

Narasumber pertemuan ini adalah dr. Ongky dan Ibu Aisyah dari Direktorat Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Dalam presentasinya dr. Ongky mengingatkan kepada hadirin bahwa masalah penyakit tidak menular merupakan penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat Indonesia, tapi masih belum mendapatkan perhatian yang sepatutnya. Penyakit seperti tekanan darah tinggi, kencing manis, kanker payudara, kanker leher rahim adalah diantara penyakit tidak menular yang banyak diderita oleh orang-orang di negara berkembang.

Ibu Aisyah memperkenalkan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu). Pos ini merupakan kegiatan dimana dilakukan skrining terhadap penyakit tidak menular seperti kanker payudara dengan Periksa Payudara Sendiri (Sadari) dan kanker leher rahim dengan Inspeksi Visual dengan Asam asetat (IVA). Diharapkan kegiatan Posbindu bisa diintegrasikan dengan berbagai wadah yang sudah ada selama ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas