MDMC Kapuas Resmi Dibentuk untuk Periode 2025–2030

Sabtu, 2 Agustus 2025 Bertempat di Kompleks Perguruan Muhammadiyah, Jalan Barito, Kuala Kapuas, telah diselenggarakan rapat pembentukan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kapuas untuk periode 2025–2030. Melalui rapat tersebut, susunan kepengurusan MDMC Kapuas ditetapkan sebagai berikut: Ketua: Muhammad Hipni, S.Kep., Ners Wakil Ketua: Much. Busyrol Fuad, S.Psi Sekretaris: Endang Andriyani, S.Pd., M.Pd. Bendahara: Sri Agustina, A.Md. MDMC, atau Muhammadiyah Disaster Management Center , adalah lembaga penanggulangan bencana di bawah naungan organisasi Muhammadiyah. Lembaga ini berfungsi sebagai pusat koordinasi sumber daya Muhammadiyah dalam kegiatan penanggulangan bencana, baik bencana alam maupun non-alam, di seluruh Indonesia. Dengan terbentuknya kepengurusan MDMC Kapuas, diharapkan akan semakin memperkuat kesiapsiagaan dan respon cepat Muhammadiyah terhadap berbagai potensi bencana di wilayah Kabupaten Kapuas dan sekitarnya. Berita dikirim oleh Bapa...

MTsN SELAT JUARA I SEKOLAH SEHAT TINGKAT KABUPATEN KAPUAS


Kuala Kapuas (Inmas),  Usaha seluruh  komponen   yang ada di MTsN. Selat guna menempatkan madrasah ini  pada deretan madrasah/sekolah  sehat yang mendapatkan sebuah pengakuan mulai membuahkan hasil. Pasalnya pada  penilaian  lomba Sekolah Sehat (LSS)  kategori  SMP/sederajad  tingkat Kabupaten Kapuas tahun 2013, MTsN. Selat dinobatkan sebagai  Juara Pertama   pada ajang tersebut.

Keberhasilan ini resmi diperoleh setelah mendapatkan  pemberitahuan  tentang  nominasi hasil penilaian sekaligus penyerahan penghargaan berupa Piala dan berbagai macam alat penunjang keperluan UKS, sebagai ganjaran dari prestasi yang diraih madrasah ini.   Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kepala MTsN. Selat Sriyadi, M.Pd, dikantor Dinas Pendidikan  Kab. Kapuas, Rabu (8/1/2014). Sebagai pemenang lomba sekolah sehat,  selanjutnya akan mewakili Kabupaten Kapuas  pada even yang sama, pada tingkat Propinsi Kalimantan Tengah tahun 2014.

Usai menerima penghargaan, Sriyadi, M.Pd menyampaikan  rasa syukur yang mendalam atas keberhasilan yang diperoleh ini. Prestasi ini merupakan langkah awal  untuk lebih bekerja keras  lagi dalam pembenahan dan penataan kembali lingkungan madrasah guna menghadapi  penilaian  pada tingkat selanjutnya.

“Untuk itu dukungan dan partisipasi terutama dari para siswa, berupa kesadaran untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sangat menentukan keberhasilan yang maksimal” kata Sriyadi.

Sementara itu Koordinator UKS sekaligus penanggung  jawab madrasah sehat  Miftahul Hayati, S.Ag, mengatakan berbagai langkah  lanjutan  yang akan ditempuh guna menciptakan lingkungan madrasah yang sehat, diantaranya mengintensifkan pelaksanaan program yang telah dijalankan. Program yang sangat diutamakan adalah penataan pada titik-titik yang selama ini  kurang  mendapatkan sentuhan.

“Modal paling mendasar yakni penanaman pola hidup bersih dan sehat, peduli terhadap keadaan sekitar, kemauan untuk saling mengingatkan perilaku yang kurang sehat sesama siswa, serta peranan guru dan karyawan dalam memberikan keteladanan selalu peduli lingkungan” beber Miftahul Hayati. (andg)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas