Konsultasi Publik Pembangunan Fasilitas Pengolahan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Pada hari Selasa, 6 Oktober 2020, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan kegiatan Konsultasi Publik Pembangunan Fasilitas Pengolahan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan di ruang Rapat Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan tengah (bagi peserta dari Palangka Raya) dan melalui Zoom Meeting bagi peserta dari luar kota Palangka Raya.
Kegiatan ini diikuti oleh Dinas Lingkungan Hidup dan rumah sakit se-Provinsi Kalimantan Tengah.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan membangun Incinerator di seluruh Indonesia dilakukan secara bertahap dari tahun 2012-2024. Incinerator ini akan dibangun di Jalan Cilik Riwut Km 15, Palangka Raya. Kapasitasnya adalah 100 kg / jam atau 2,4 ton per hari. Berikut jadwal di Kalteng:
Berikut presentasinya:
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...


Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!