Wawancara dengan penulis lagu "We will not go down" - Michael Heart
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Dalam wawancara ini Michael Heart menceritakan bahwa beliau menulis lagu ini tanpa perencanaan sama sekali. Setelah dia selesai menulis lagu tersebut dan merekamnya, dia langsung mengunggah lagu tersebut ke YouTube. Dalam waktu 4 minggu saja, lagunya sudah dilihat oleh lebih dari satu juta kali.
Menariknya ketika beliau bercerita bahwa yang membuatnya terharu adalah isi berbagai email yang dia terima. Email-email tersebut berterima kasih dengan apa yang sudah dia lakukan. Ada juga yang bercerita bahwa mereka menyanyikan lagunya ketika mereka berdemonstrasi. Selain itu beliau juga menjelaskan bahwa beliau menuliskan lagu tersebut adalah atas dasar kemanusiaan.
Lagu aslinya dapat diputar dari alamat berikut:
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!