Postingan
Menampilkan postingan dengan label Laskar Sanitasi
MTsN Selat Gelar Lomba Merecycle Sampah
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Beberapa produk hasil recycle sampah Kuala Kapuas (Inmas), Guna menumbuhkan kesadaran untuk memanfaatkan sampah dengan proses daur ulang, maka MTsN Selat melalui Laskar Sanitasinya mengadakan lomba merecycle sampah. Kegiatan yang digagas oleh para Laskar Sanitasi diikuti oleh seluruh perwakilan dari masing-masing kelas yang seluruhnya berjumlah 18. Kegiatan yang dilaksanakan dibawah bimbingan Koordinator UKS Miftahul Hayati, S.Ag, mewajibkan seluruh peserta untuk menyulap sampah menjadi barang yang dapat digunakan kembali. Miftahul Hayati mengatakan, gagasan untuk mengadakan lomba mereycle sampah datang dari para pengurus laskar sanitasi merupakan ide cermerlang, untuk itu pihak madrasah langsung menyambut baik serta mendukung gagasan tersebut. “Pihak madrasah sangat selalu mendukung dan mensuport setiap ide siswa seperti perlombaan ini” kata Miftahul Hayati. Sabtu (5/4) Kegiatan ini lanjutnya, dilakuka...
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...