Postingan

Menampilkan postingan dengan label Mar'atus Shalilah

Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Pengajian Mar'atus Shalihah

Gambar
Peserrta pengajian Mar'atu Shalihah Pada hari Jum'at, 20 Februari 2015 bertempat di rumah jabatan Wakil Bupati Kapuas dilaksanakan kegiatan pengajian rutin Majelis Ta'lim Mar'atus Shalihah. Pengajian ini merupakan gabungan dari beberapa majelis ta'lim yang ada di Kuala Kapuas. Pengajian ini diawali dengan pembacaan surat Yasin, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan shalawat Nabi. Dalam ceramahnya pemberi materi menyampaikan mengenai "kebaikan" dengan merujuk pada surat Al Baqarah ayat 177. Beliau menjelaskan bahwa kebaikan yang utama justru bukan sesuatu yang bisa dilihat oleh mata yaitu beriman kepada Allah, Malaikat, Kitab, dan Nabi. Setelah itu barulah Allah menyebutkan yang namanya kebaikan itu adalah memberikan harta kepada orang-orang yang dicintai dari kalangan kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, orang-orang yang dalam perjalanan, orang-orang yang meminta-minta dan orang-orang yang berada dalam belitan hutang.

Program Mukena Bersih

Gambar
Suasana pencanangan program Mukena Bersih Pada hari Kamis, 26 Juni 2014 bertempat di Masjid Al Mukarram, dilaksanakan kegiatan Mukena Bersih. Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Kohati (HMI Cabang Kapuas). Kegiatan ini diikuti oleh gabungan pengajian Al-Mar'atus Shalihah.  Ibu Nor Afiati Muhajirin (Istri Wakil Bupati Kapuas) mengajak ibu-ibu untuk berpartisipasi dalam penyediaan mukena yang bersih di masjid-masjid. Beliau menyarankan agar ada ibu-ibu anggota yasinan yang menjadi relawan untuk mencuci mukena secara rutin di masjid-masjid. Beliau menyampaikan bahwa tadi pagi beliau bersama-sama dengan Kohati membersihkan mukena-mukena di masjid yang ada di Basarang dan Palingkau. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyambut Ramadhan. Dalam kesempatan ini beliau membantu mukena baru untuk Masjid Agung Al Mukarram.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan