Postingan
Menampilkan postingan dengan label Singkong
Remaja Panarung - Sejak Kecil Sudah Membantu Orang Tua di Kebun
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Wayan Suka (kiri) dan Ketut Sugiarto (kanan) dari Desa Panarung Saat berkunjung ke Desa Panarung, Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas, penulis mendapat informasi dari salah satu warga yang tinggal dekat Jembatan Panarung di Km. 10 bahwa tanah di bagian belakang desa ini banyak dihuni oleh warga yang berasal dari Bali.Saat menelusuri saluran sekunder di desa tersebut, banyak pure terdapat di depan rumah. Tampak bahwa pure-pure tersebut sudah cukup tua yang menandakan bahwa mereka sudah lama menghuni tempat tersebut. Jalan yang sudah disemen di Desa Panarung Menariknya, jalan menuju bagian belakang desa ini sudah disemen sepanjang beberapa ratus meter. Listrik-pun sudah menjangkau sebagian rumah penduduk desa di tempat tersebut. Rumah-rumah penduduk berjejer di sepanjang saluran sekunder dengan jarak yang tidak terlalu jauh. Ketika penulis sampai di Rey 8, ada seorang anak yang sedang membersihkan semak-semak. Namanya Made Suabe. Rupanya dia sedang membersihkan lahan perkebu...
Motella
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Anak Pak Arliansyah membantu penjualan Penjual makanan ringan ini terletak di Jalan Ahmad Yani, samping Bank BRI. Tempat ini buka setelah shalat Ashar sampai jam 21.00 WIB. Motella ini adalah 'franchise' yang dibeli dengan harga 5 juta rupiah, Satu bungkus Motella dijual dengan harga Rp 6.500. Rasanya bermacam-macam, diantaranya ayam lada hitam, balado, barbeque, extra pedas, chicken, combo, jagung bakar, jagung manis, keju, pedas manis, sapi panggang dan sapi lada hitam. Pak Arliansyah - penjual Motella - membeli bahan baku Motella setiap dua hari. Menurut beliau singkong yang sudah dipotong-potong tersebut hanya tahan dua hari di kulkas.
Tape Singkong di Pasar Sari Mulia
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Tape singkong (sebelah kanan) Tidak banyak penjual tape singkong di Pasar Sari Mulia, Kuala Kapuas. Tape singkong yang berwarna putih kekuningan ini memiliki bentuk yang mungil. Rasanya pun cukup manis dan hampir tidak terasa asamnya, artinya pembuatan tape ini cukup pas. Menurut keterangan situs Makanan Sehat , warna tape singkong yang lebih kuning mengandung lebih banyak vitamin A dibandingkan dengan tape singkong yang putih.
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...