MDMC Kapuas Resmi Dibentuk untuk Periode 2025–2030

Sabtu, 2 Agustus 2025 Bertempat di Kompleks Perguruan Muhammadiyah, Jalan Barito, Kuala Kapuas, telah diselenggarakan rapat pembentukan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kapuas untuk periode 2025–2030. Melalui rapat tersebut, susunan kepengurusan MDMC Kapuas ditetapkan sebagai berikut: Ketua: Muhammad Hipni, S.Kep., Ners Wakil Ketua: Much. Busyrol Fuad, S.Psi Sekretaris: Endang Andriyani, S.Pd., M.Pd. Bendahara: Sri Agustina, A.Md. MDMC, atau Muhammadiyah Disaster Management Center , adalah lembaga penanggulangan bencana di bawah naungan organisasi Muhammadiyah. Lembaga ini berfungsi sebagai pusat koordinasi sumber daya Muhammadiyah dalam kegiatan penanggulangan bencana, baik bencana alam maupun non-alam, di seluruh Indonesia. Dengan terbentuknya kepengurusan MDMC Kapuas, diharapkan akan semakin memperkuat kesiapsiagaan dan respon cepat Muhammadiyah terhadap berbagai potensi bencana di wilayah Kabupaten Kapuas dan sekitarnya. Berita dikirim oleh Bapa...

Mobil terperosok di Desa Maluen, Basarang

Mobil terperosok di parit di Desa Maluen, Basarang
Pada hari Jum'at, 23 Desember 2011 ada sebuah mobil Carry 1.3 yang terperosok di Desa Maluen, Kecamatan Basarang. Menurut keterangan supirnya (admin), mobil ini sedang menyusul sebuah truk, kemudian sebagian ban kanan agak jatuh dari badan jalan ke bahu jalan, ketika supir berusaha untuk naik ke badan jalan, mobil secara tiba-tiba berbelok ke kiri. Menurut keterangan dari penumpang yang duduk di kursi kiri depan, badan mobil sempat di tabrak oleh truk yang didahului tersebut karena badan mobil ini menghalangi jalan. Supir sempat tidak menyadari apa yang terjadi, tiba-tiba mobil meluncur ke parit yang ada pada bagian tepi kiri jalan.


Penumpang yang duduk di kursi kiri depan sempat terendam sebentar di dalam parit, kemudian segera muncul ke permukaan dan keluar melalui kaca depan yang sudah pecah. Supir pun juga keluar dari kaca depan. Syukurnya penumpang hanya mengalami luka gores di punggung tangan kiri dan supir tidak mengalami apa-apa.

Mobil ini ditarik keluar dari parit dengan bantuan truk yang lewat di jalan Trans Kalimantan ini, dibantu juga oleh masyarakat sekitar yang mengupayakan agar mobil ini bisa berdiri sebelum ditarik naik ke atas, sehingga kerusakan body-nya tidak terlalu parah.
Kondisi mobil setelah diangkat dari parit
Ketika mobil sudah berada di bahu jalan, masyarakat yang berkerumun disekitar mobil tersebut agak kaget mendengar ada suara dibawah mobil, rupanya AC mobil menyala, begitu juga dengan lampunya, padahal mesin tidak dinyalakan. Rupanya terjadi konsleting pada aliran listrik mobil. Setelah sambungan aki dilepas, AC dan lampunya mati kembali.

Komentar

  1. dr.Jum'atil & dr.Tri S tidak apa2kan ?! Alhamdulillah pada selamat...nda apa2 mobil rusak yg pasti penumpang selamat...

    BalasHapus
  2. Setelah Mendapatkan Informasi langsung meluncur ke Lokasi Namun Mobil sudah tidak berada ditempat (alias udah diderek) Namun cerita yang menarik juga pada saat mencari TKM seputar tikungan tajam dengan kecepatan 25 KM/jam didepan terjadi laka antar sepeda motor dan Mobil avanza dimana pengendara sepeda motor luka ringan & ditolong masyarakat setempat. Melihat kejadian tersebut karena mobil avanza tersebut tidak berhenti akhirnya diputuskan untuk mengejar Alhamdulillah -+ 1,5 KM dari TKM mobil dapat dihalau dengan dalih sopir tidak melihat dan kembali akhirnya damai Avanza Warna Silver Nopol : B 114..SOG.

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas