MDMC Kapuas Resmi Dibentuk untuk Periode 2025–2030

Sabtu, 2 Agustus 2025 Bertempat di Kompleks Perguruan Muhammadiyah, Jalan Barito, Kuala Kapuas, telah diselenggarakan rapat pembentukan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kapuas untuk periode 2025–2030. Melalui rapat tersebut, susunan kepengurusan MDMC Kapuas ditetapkan sebagai berikut: Ketua: Muhammad Hipni, S.Kep., Ners Wakil Ketua: Much. Busyrol Fuad, S.Psi Sekretaris: Endang Andriyani, S.Pd., M.Pd. Bendahara: Sri Agustina, A.Md. MDMC, atau Muhammadiyah Disaster Management Center , adalah lembaga penanggulangan bencana di bawah naungan organisasi Muhammadiyah. Lembaga ini berfungsi sebagai pusat koordinasi sumber daya Muhammadiyah dalam kegiatan penanggulangan bencana, baik bencana alam maupun non-alam, di seluruh Indonesia. Dengan terbentuknya kepengurusan MDMC Kapuas, diharapkan akan semakin memperkuat kesiapsiagaan dan respon cepat Muhammadiyah terhadap berbagai potensi bencana di wilayah Kabupaten Kapuas dan sekitarnya. Berita dikirim oleh Bapa...

Pekan Kondom Nasional di Akper Pemkab Kapuas

Mahasiswa Akper praktek memasang kondom
Maraknya respon dari masyarakat tentang Pekan Kondom Nasional disikapi oleh salah seorang dosen di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Kapuas dengan menyelenggarakan kegiatan penyuluhan mengenai kondom. Dalam penyuluhan tersebut disampaikan bahwa sebenarnya kondom itu seperti pisau. Ia bisa digunakan untuk kebaikan, bisa juga digunakan untuk hal-hal yang tidak baik. Untuk kebaikan misalnya bisa digunakan sebagai metode kontrasepsi bagi pasangan yang ingin agar anaknya bisa menyusu sampai dua tahun. Bisa juga digunakan bagi suami yang memiliki "ejakulasi dini". Bisa digunakan sebagai pelindung sementara pada masa-masa subur bagi yang menggunakan metode KB Pantang Berkala. Tapi kondom juga bisa digunakan untuk mencegah kehamilan pada pasangan muda-mudi yang belum menikah.

Itulah sebabnya promosi kondom hendaknya tidak semata-mata dipandang sebagai promosi untuk seks bebas. Realitas sekarang sudah sangat memprihatinkan, hubungan seks diluar pernikahan sudah meraja lela. Para ibu rumah tangga banyak yang tertular dari para suaminya. Salah satu cara yang bisa digunakan untuk mencegah penularan penyakit tersebut adalah dengan menggunakan kondom.

Penyuluhan diatas menggunakan kondom yang diproduksi atas nama Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) yang didistribusikan secara gratis melalui berbagai sarana pelayanan kesehatan. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas