📰 AstraCoin: Proyek Kripto Baru yang Sedang Mencuri Perhatian

Gambar
  Kapuas, 15 April 2025 – Dalam beberapa minggu terakhir, komunitas kripto internasional mulai ramai membicarakan sebuah token baru bernama AstraCoin (ATC) . Token ini menjadi perbincangan karena diklaim akan meluncurkan fitur-fitur terintegrasi dalam platform World App milik Worldcoin, dan akan segera melakukan launching resmi pada 1 Mei 2025 mendatang . Perkembangan komunitasnya cukup cepat: Jumlah pemegang token (holders) telah meningkat menjadi lebih dari 610 wallet . Grup Telegram resminya telah diikuti oleh lebih dari 3.500 pengguna dari berbagai negara. AstraCoin telah tersedia dalam bentuk Mini App di World App , dan saat ini sedang membuka masa whitelist bagi calon pendukung awal (early supporters), yang akan ditutup dalam 3 hari ke depan. 🔍 Apa Itu AstraCoin? AstraCoin adalah token berbasis teknologi blockchain yang mengklaim akan menghadirkan solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi) melalui integrasi aplikasi mini di World App. Selain itu, pengemba...

Dewan Kesenian Kapuas Gelar Halal Bihalal Musisi Kalteng-Sel



Musisi Kalteng-Sel saat berfoto bersama setelah usai kegiatan berlangsung. (foto : Tommy Saputra)
KUALA KAPUAS- Pagelaran musik yang bertajuk Halal Bihalal Musisi Kalteng-Sel yang digagas oleh Dewan Kesenian Kabupaten Kapuas Sabtu (30/8) Malam, bertempat di Gedung Kesenian Gandang Garantung Kuala Kapuas ini, yang menampilkan 11 group band terbaik Kalimantan Tengah dan  Kalimantan Selatan.

Tampak puluhan musisi dan penonton memadati tempat dilaksanakannya kegiatan untuk menyaksikan penampilan terbaik dari Revege Of The Fallen, DC Band, Master You’z, DeKaDe Band, Metaniac, Galery, Don’t Worry Be Happy yang merupakan group band berasal dari Kuala Kapuas sedangkan The Raser Band dari Pulang Pisau, Cobra Band dari Palangka Raya dan 2 group dari Banjarmasin Kalam Band dan Back To Residence serta penampilan Home Band dari kolaborasi musisi Kalteng-Sel.
Musisi Kalteng-Sel saat berfoto bersama setelah usai kegiatan berlangsung. (foto : Tommy Saputra)
Ketua panitia Bob Dwi Cipta Mahaputera, SH dalam laporannya bahwa kegiatan Halal Bihalal Musisi Kalteng-Sel ini, sudah sering dilaksanakan dan pada saat ini sudah yang ke-6 kalinya diselenggarakan oleh Dewan Kesenian dan merupakan salah satu program tahunan dari Dewan Kesenian.

Dimana kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silahturahmi para musisi/seniman yang ada di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan khususnya. Selain itu dengan adanya kegiatan ini setidaknya bisa menjadi tempat untuk menyalurkan bakat dan kreatifitas para generasi muda dalam mengasah kemampuan dan pengetahuan dalam dunia music,” ungkapnya.
Bob yang merupakan anggota DPRD Kapuas yang baru dilantik ini menjelaskan bahwa dengan adanya kegiatan ini juga dapat memberikan hiburan kepada masyarakat luas sebagai sarana refresing dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Penampilan Group Band DC Band dari Kapuas
Selain itu Bob juga mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh musisi dan penonton yang berkenan hadir dalam memeriahkan kegiatan ini, serta saya juga ucapkan banyak terimakasih kepada pendukung kegiatan seperti Pemkab Kapuas, Disporabudpar Kapuas, DPD KNPI Kapuas, Polres Kapuas, Rumah Musik Lala, X-Audion Sound System,  Kalimantan Sound & Equipment, Barito Post, Salsa Ponsel, Café Terapung, Cakrawala Group dan CV Makmur Bersama yang sudah ikut serta mensukseskan kegiatan Halal Bihalal Musisi Kalteng-Sel ini,” pungkasnya.
Penampilan Group Band Kalam Band dari Banjarmasin
Ditempat yang sama Musisi senior Kapuas Darwandie sangat mengapresiasi kegiatan yang di gagas oleh Dewan Kesenian, karena kegiatan ini selain dapat mempersatukan para musisi juga setidaknya dengan adanya kegiatan ini dapat mempromosikan Kabupaten Kapuas.

Karena pada kegiatan ini ada teman-teman dari Kabupaten tetangga dan Provinsi tetangga yang datang ke Kapuas hal ini tentu menjadi hal baik bagi daerah kita,” ungkap Darwandie yang yang kesehariannya menjabat sebagai Anggota DPRD Kapuas 3 periode ini.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan