Hikmah Isra' Mi'raj bersama Ustadz Rajudin
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
| Ustadz Rajudin |
Beliau menjelaskan pentingnya peringatan:
- Manusia sering lupa bahwa tugas manusia adalah mengabdi kepada Allah. (Q.S. Adz-Dzariat, 51: 56). Jadikan semua profesi yang kita jalani sebagai sarana untuk beribadah kepada Allah.
- Banyak orang ingat dengan dunia tapi lupa dengan akhirat. Padahal akhirat lebih utama dari dunia. Kita disuruh mencari akhirat dengan tidak melupakan dunia.
- Manusia sering maksiat tapi lupa dengan taubat.
- Manusia ingat dengan makhluk tapi lupa dengan penciptanya
5 hal yang harus dijaga agar anggota keluarga terhindar dari neraka:
- Jaga iman dan tauhid. Rasulullah saat kecil dioperasi oleh malaikat jibril, dimasukkan keimanan. Biasakan melakukan kebiasaan baik seperti berdo'a keluar dan masuk rumah, berterima kasih kepada orang lain, bisa mengaji, jangan keluyuran.
- Jaga akal jangan sampai rusak, misalnya dengan tidak mabuk atau mengkonsumsi narkoba. Kita harus mengendalikan hawa nafsu.
- Jaga ibadah, utamanya shalat. Shalat adalah amal yang pertama kali diperiksa.
- Jaga cara mencari dan menggunakan harga. Daging yang tumbuh dari harta yang haram adalah untuk neraka. Halal zatnya, cara memperolehnya dan cara mengolahnya.
- Jaga pergaulannya, lihat siapa temannya.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!