Saat membuka email, admin terkejut karena ada pemberitahuan dari Facebook bahwa ada iklan yang sedang berjalan di halaman Informasi Kapuas. Admin langsung memeriksa halaman tersebut. Ternyata betul ada tiga buah iklan dalam halaman tersebut. Iklan tersebut dalam bahasa Spanyol. Saat di klik, iklan tersebut mengarahkan kita pada halaman berikut: Nampaknya iklan ini tentang menguruskan badan. Hal ini menunjukkan bahwa keamanan akun Facebook yang admin miliki masih lemah, karena bisa dijebol orang. Padahal sudah menggunakan pengamanan dua langkah. Salah satu titik lemah yang terdeteksi adalah, kemungkinan "hacker"-nya menggunakan akun admin yang lain. Karena halaman ini dikelola oleh banyak orang. Akhirnya admin terpaksa menghapus akun admin yang lain, untuk melihat apakah kejadian serupa akan terulang.

Pada hari Senin, 22 Oktober 2018 kemarin, admin mencoba iklan Facebook. Admin memasang target biaya $10 untuk satu hari saja dengan jangkauan pengguna Facebook yang ada di Kuala Kapuas. Hasilnya adalah sebagai berikut: 9.004 orang dijangkau 154 klik tautan (Facebook dan Instagram) 162 suka di posting yang dibagikan (gambar diatas) 81 ditonton di YouTube Jadi kalau dirata-ratakan harga satu klik di Facebook dan Instagram adalah Rp 1.000 untuk kasus diatas. Perlu dilakukan berbagai percobaan untuk melihat variasinya.

Penyuluhan / Promosi Kesehatan di Radio Siaran Pemerintah Daerah (91,4FM) tentang Sistem Rujukan Online BPJS dari Tim Promkes RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo bersama dr. Yessy Gusman, Arkani, S.Fisio, dan Slamet Prayogo, S.Kep, Ns, Rabu, 17 Oktober 2018 Dikirim oleh Phopo D Subrata pada Selasa, 16 Oktober 2018

Bulan Purnama bulan Agustus 2018 Sejak tanggal 1 Agustus 2018 yang lalu, Facebook tidak menerima lagi alat-alat yang digunakan untuk memposting status dari media lain seperti Blogger, Twitter dan lain-lain. Selama ini Informasi Kapuas selalu memposting artikelnya secara otomatis ke Facebook menggunakan pihak ketiga.  Sejak tanggal 1 Agustus 2018, tidak ada lagi posting yang dimuat di status admin yang berasal dari blog Informasi Kapuas. Hal ini tentu saja mengurangi jumla kunjungan ke blog. Syukurnya halaman Informasi Kapuas masih tetap bertahan dan jumlah kunjungannya pun makin meningkat.  Saat ini Informasi Kapuas masih diteruskan secara otomatis ke: Twitter - Informasi Kapuas LinkedIn Halaman Facebook - Informasi Kapuas

#YUKKEMASJID# Sebelum subuh hujan turun dengan derasnya. Tapi tidak beberapa lama kemudian reda kembali.... Dikirim oleh Sri Hastuti Ichsan pada  8 November 2017

Beranda Workplace by Facebook Workplace oleh Facebook mulai bisa digunakan secara gratis oleh lembaga pendidikan lembaga non pemerintah (Non Governmental Organization - NGO) di Indonesia. Admin mendaftarkan salah satu sekolah di Kuala Kapuas untuk bisa menggunakan fasilitas ini secara gratis. Prosesnya cukup rumit. Mereka yang ingin menggunakan "Workplace" ini harus memiliki akun "business" (bisnis) misalnya @akperkapuas.ac.id atau @smkalaminkapuas.sch.id. Kita tidak bisa menggunakan email gratis di platform ini. Masalah sudah dimulai ketika mendaftarkan para mahasiswa untuk memiliki akun bisnis tersebut. Ada diantara mereka yang tidak tahu bagaimana cara mengaktifkan akun bisnis tersebut. Karena mereka belum bisa mengaktifkan akun bisnis tersebut, meskipun sudah didaftarkan di Workplace, maka tetap saja mereka tidak bisa mengakses platform tersebut. Saat admin mencoba untuk memasukkan salah seorang rekan kerja ke Workplace, dia langsung berkomentar, ...

Keterangan video: Kebakaran Yang Terjadi Senin Sore Pukul 8/5/2017  Pukul 16:30 WIB.  TKM : Jln.Tambun Bungai GG VI D.O.P by : Journey Of Drone Netizen Jurnalist  Thanks to : BALAKAR 545, DAMKAR, KEPOLISIAN RESORT KAB.KAPUAS

Desa Tambak Bajai tepatnya berada di bentaran DAS Sungai Mengkatip, merupakan desa terakhir dari Kecamatan Dadahup.. Dikirim oleh Muhammad Abdulhamid pada 11 November 2016

Logo Kaskus Kelompok online yang pertama yang pernah admin ketahui adalah Kaskus - Bicara Tentang Kabupaten Kapuas . Ditempat ini mereka berbagi informasi tentang berita-berita dari Kabupaten Kapuas. Sayangnya, tulisan terakhir (#505) tertanggal 6 Agustus 2013, menjadi akhir dari komunitas ini. Logo Facebook Setelah itu bermunculanlah komunitas (Grup) di Facebook. Komunitas ini berkembang seperti jamur di pagi hari. Hampir setiap sekolah, kantor, lembaga, alumni dan lain-lain membuat komunitas mereka masing-masing. Ada komunitas yang terbuka, tertutup, rahasia dan lain-lain. Diantara kelompok yang disarankan oleh Facebook adalah: PGRI Kuala Kapuas fb - 103 anggota PGRI Kapuas - 510 anggota Kemenag Kapuas Community - 993 anggota SMU N 2 Kuala Kapuas - 232 anggota PGRI Kec. Pulau Petak, Kab. Kapuas - 2013 anggotaBA BALAKAR 545 KAPUAS - 689 anggota UPTD Kecamatan Bataguh - 189 anggota Jual Beli HP Wilayah Kuala Kapuas - 16.548 anggota UPTD PENDIDIKAN KAPUAS...

Tampilan halaman situs resmi SMK Al-Amin Kapuas Situs resmi SMK Al-Amin Kapuas yaitu http://www.smkalaminkapuas.sch.id sudah mulai aktif. Sudah ada empat orang guru yang menjadi kontributor dalam situs ini, namun belum semuanya menulis. Sebenarnya semua "pengampu kepentingan" bisa memberikan kontribusi untuk mengisi situs ini, namun keterbatasan akses internet masih menjadi kendala. Blogspot dipilih sebagai "template" karena kemudahan dalam mengaksesnya. Halaman Facebook SMK Al-Amin Kapuas Selain situs, sekolah ini juga sudah memiliki "halaman" di Facebook dengan alamat sebagai berikut  https://www.facebook.com/SMK-Al-Amin-Kapuas-1729081473987051/ . Alamat ini masih belum bisa singkat karena penggemarnya masing kurang dari 50. Semua berita yang ada di situs resmi secara otomatis akan masuk ke dalam halaman ini dengan bantuan dari dlvr.it . Akun twitter SMK A-Amin Kapuas Sekolah ini pun juga memiliki akun twitter dengan alamat https://twitte...

Logo " Suka " Facebook Halaman di Facebook bisa digunakan untuk berbagai macam keperluan, mulai dari memperkenalkan produk sampai kampanye politik. Admin membuat beberapa halaman Facebook untuk berbagai keperluan. Dari sekian banyak halaman tersebut ada beberapa halaman yang diiklankan untuk menambah banyak orang yang mengunjungi halaman tersebut. Sudah jelas bahwa dengan bantuan iklan maka pengunjung akan lebih banyak dibandingkan dengan tanpa bantuan iklan. Ada satu halaman usaha yang admin buat untuk kerajinan rotan. Perlu waktu sekitar empat bulan untuk mendapatkan Suka  sebanyak 100 orang. Namun untuk halaman lain, hanya perlu waktu tiga hari untuk menempus angka 100 orang Suka . Dengan dana iklan yang sama, belum tentu halaman tersebut akan mendapatkan suka yang sama. Salah satu faktor yang membuat orang memberikan suka adalah bagusnya tampilan dari halaman tersebut. Selain itu orang suka melihat halaman yang memiliki foto-foto yang menarik. Selain itu orang su...

Pengguna Facebook di Kabupaten Kapuas mungkin pernah melihat gambar diatas dalam halaman Facebook mereka. Iklan dari halaman H. Dwi Tribudi Sukarno ini baru muncul sekitar enam hari yang lalu. Saat tulisan ini ditulis, jumlah orang yang suka dengan halaman ini sudah mencapai 634 akun Facebook. Capaian ini sangat luar biasa mengingat dalam waktu satu hari, beliau bisa mendapatkan Suka (Like) sekitar 100 buah. Ini menunjukkan bahwa iklan di Facebook yang dikelola dengan baik, bisa menghasilkan Suka (Like) yang cukup banyak. Tidak semua iklan Facebook bisa berhasil seperti yang diatas. Ada iklan Facebook yang sudah dipasang selama 2 minggu, tapi hanya menghasilkan 200 Suka (Like). Bahkan ada yang lebih sedikit dari itu. Jadi penampilan halaman yang diiklankan turut berpengaruh terhadap apakah orang akan suka atau tidak dengan halaman tersebut. 

Perkiraan ini diperoleh dari situs Facebook. Berikut ini adalah daftar perkiraan diurutkan berdasarkan kabupaten / kota dengan jumlah pengguna facebook (sayang admin tidak mendapatkan informasi untuk Kabupaten Seruyan): Palangka Raya - 150.000 Sampit - 64.000 Pangkalan Bun - 50.000 Kuala Kapuas - 19.800 Muara Teweh - 16.400 Buntok - 14.800 Kasongan - 8.600 Puruk Cahu - 7.400 Tamiang Layang - 7.000 Sukamara - 5.400 Pulang Pisau - 2.600 Kuala Kurun - 1.000 Nangabulik - 1.000

Mulai dari hari Senin-Jum'at, 4-8 November 2013, admin mencoba iklan di Facebook. Iklan ini merupakan survei kecil-kecilan untuk mengetahui berapa besar orang mau memberikan kontribusi untuk acara yang diisi oleh Bapak Mario Teguh. Menurut laporan dari Facebook, survey ini diperlihatkan sebanyak 5.843 kali kepada para pengguna Facebook di Kuala Kapuas, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Dari sekian banyak penayangan hanya didapatkan 188 klik saja (3,2%). Dari 188 klik, hanya 9 (0,15%) saja yang mengisi survei. Ada beberapa hal yang bisa diambil pelajaran yaitu mungkin iklan di facebook memerlukan biaya yang sangat besar sehingga makin banyak orang yang melihat dan kita bisa mendapatkan hasil yang diinginkan. Faktor kedua adalah dari pembuatan survei-nya. Mungkin tampilan survei harus dibuat menarik sehingga orang mau mengisi. Bila anda tertarik untuk mengisi survei tersebut, silahkan klik tautan dibawah ini : Click here to take survey