Postingan
Menampilkan postingan dengan label RDT
Tes Diagnostik Cepat Demam Berdarah
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Dalam rangka memudahkan pendeteksian penderita demam berdarah, kementerian kesehatan mendistribusikan Rapid Diagnostic Test (RDT) kepada rumah sakit dan puskesmas dilingkungan Kabupaten Kapuas. Jadi pada saat ini RDT tersebut dapat diakses pada: Puskesmas Melati Puskesmas Basarang Puskesmas Barimba Puskesmas Lupak Dalam RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo. Jadi bagi warga masyarakat yang memiliki gejala-gejala sebagai berikut: Panas tinggi lamanya 2-7 hari Nyeri perut (ulu hati) bintik-binti kerah di kulit, atau mimisan, atau gusi berdarah, dan yang lebih parah lagi dapat disertai: muntah darah dan buang air besar disertai darah Tanda-tanda syok: lemah kulit dingin dan basah tidak sadar segeralah memeriksakan diri ke petugas kesehatan baik di puskesmas maupun di rumah sak
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...