Postingan

Menampilkan postingan dengan label Tanaman Obat Keluarga

Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Penilaian Lomba Pemanfaatan Toga Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah

Gambar
  Pada hari Sabtu, 12 April 2014 bertempat di Kantor Desa Basarang Jaya, Kecamatan Barang diselenggarakan kegiatan Penilaian Lomba Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Lomba ini diikuti oleh dua kabupaten yaitu Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Lamandau. Tim penilai lomba ini adalah Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Tengah.     Dalam lomba ini, Tim Penggerak PKK Kecamatan Basarang dibantu oleh instansi lintas sektor tingkat Kabuapten Kapuas, diantaranya adalah Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas. Pihak Dinas Pertanian membantu penyediaan bibit untuk model toga dibelakang Poskesdes. Dinas Perindagkop membantu menyediakan alat untuk pengemasan produk makanan. Pihak Kecamatan Basarang beserta Puskesmas Basarang juga aktif melakukan pembinaan terhadap Toga di Kecamatan Basarang.   Macam-macam produk yang ditampilkan dalam lomba ini, diantaranya keripik daun ...

Persiapan Lomba Toga Tingkat Kalimantan Tengah

Gambar
Salah satu model Toga di Desa Basarang Jaya Setiap tahun PKK Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan Lomba Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (Toga). Dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi lomba tersebut, PKK Kabupaten Kapuas sudah mulai melakukan persiapan. Desa yang dipersiapkan untuk menghadapi lomba tersebut adalah Desa Basarang Jaya, Kecamatan Basarang. Menurut keterangan Ibu Yaya, kepala seksi di Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas, desa-desa di Basarang pada prinsipnya sudah menanam Toga, karena tanaman toga bukan hanya rimpang-rimpang, tapi pohon buah, tanaman sayuran juga termasuk kategori Toga. Oleh karena itu akan dipersiapkan model Toga yang bisa dikunjungi oleh juri lomba.

Penilaian Lomba Pemanfaatan Toga Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah

Gambar
 Pada hari Sabtu, 21 April 2012, tim penilai Lomba Pemanfaatan Toga Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah yang terdiri dari dr. Endang Don Leiden, Eri Egahni Ben Brahim, Yulka dan lain-lain mengunjungi beberapa peserta lomba di Kabupaten Kapuas. Dari kiri ke kanan: Ibu Tri Lestari, Ibu Rusmiati dan Ibu Wening Sejati Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Posyandu Karya Sejati yang terletak di Jl. Tambun Bungai Gg. Va, Kelurahan Selat Dalam, Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas. Posyandu ini dipimpin oleh Ibu Wening Sejati. Posyandu ini mengelola Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dibawah bimbingan Dinas Pertanian, Dinas Kesehatan dan PKK Kabupaten Kapuas. Jamu dengan bahan dari tanaman obat keluarga Toga yang mereka miliki diolah menjadi jamu yang dapat langsung dinikmati. Produknya berupa jamu yang terbuat dari Kunyit Asam, Beras Kencur, Jahe dan Sirih. Tim Penilai dari provinsi langsung mencicipi jam yang sudah dibuat tersebut. Semoga hasil kerja keras ibu-ibu ini akan...

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan