Postingan
Menampilkan postingan dengan label pondasi
Pondasi Bangunan Dengan Kayu Galam
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Pemasangan pondasi galam Membangun rumah bertingkat di tanah gambut memerlukan pondasi khusus. Tanah yang akan dijadikan pondasi ditancapi kayu galam. Penancapan kayu galam ini dilakukan pada semua titik bangunan yang akan dijadikan sebagai pondasi. Pada masa lalu pemasangan ini dilakukan secara manual dimana ada beberapa orang yang memegang tali untuk menarik dan menurunkan pemberat. Sekarang pemberat digerakkan dengan mesin. Kayu galam merupakan kayu yang kuat untuk dijadikan pondasi, karena dinilai kuat ketika bertemu dengan air. Itulah sebabnya sampai sekarang bisnis kayu galam masih marak di Kabupaten Kapuas. Ribuan kayu galam diproduksi setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan pembangunan di Kabupaten Kapuas ini.
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...