Psikologi Kekayaan: Bagaimana Islam Mengajarkan Kita Mengelola Uang

Gambar
  Apakah banyaknya harta otomatis membuat kita bahagia dan mulia di sisi Allah? Atau justru bisa menjadi ujian yang menjerumuskan? Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad ﷺ mengingatkan bahwa setiap umat memiliki ujian, dan ujian bagi umat beliau adalah kekayaan . Pesan ini terasa sangat dekat dengan kondisi kita hari ini: hidup di tengah arus kapitalisme, iklan yang tak putus, dan budaya “harus punya lebih”. Tulisan ini merangkum gagasan penting dari karya Dr. Osman Umarji “Psychology of Wealth: An Islamic Perspective on Personal Finance” tentang bagaimana Islam membentuk cara pandang seorang Muslim terhadap harta dan keuangan pribadi. 1. Cara Pandang Ekonomi Modern vs Cara Pandang Islam Ekonomi modern (khususnya aliran neoklasik) memandang manusia sebagai makhluk yang selalu mengejar kepuasan maksimal . Tolok ukurnya sederhana: semakin banyak, semakin enak, semakin nyaman, semakin baik. Beberapa ciri cara pandang ini: Tujuan utama: mengejar kesenangan duniawi (pleasure). M...

Cuci Gudang, Semua Barang Kami Jual Murah

Para pelanggan memenuhi toko yang sedang cuci gudang
 Toko yang mulai buka pagi ini (Jum'at, 29 Oktober 2010) sudah dipenuhi oleh pelanggan. Spanduk yang terpampang diatas toko yang bertuliskan : Cuci Gudang, Semua Barang Kami Jual Murah, telah menarik perhatian pembeli. Sejak sore hari, toko ini dipenuhi oleh pelanggan. Toko yang terletak di perempatan Jalan Seroja dan Jalan Barito - Teratai, Kuala Kapuas ini membuat arus lalu lintas agak melambat dibandingkan biasanya, mengingat banyaknya kendaraan yang parkir di pinggir jalan dan banyaknya pedagang asongan yang berjualan di pinggir jalan.
Pedagang asongan juga tidak mau ketinggalan meramaikan suasana

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas