Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia (AGAM - AJAK)

AGAM, nama perempuan
AGAMA, agama
AGAP, nama laki-laki
AGAS, kerumunan orang banyak
AGAU, dagau, nama laki-laki
AGOI, berkelanjutan tetapi lambat
AH, sebuah respon, terutama untuk menyatakan "tidak"
AHAI, diabaikan, hancur oleh kelalaian, sangat lezat
AHAL, ahar, membawa efek rasa bersalah, konsekuensinya tidak bahagia
AHAP, nama laki-laki
AHAR, berurutan, satu demi satu
AHAR, jenis, varietas
AHAS, tumbuhan merambat yang berbentuk seperti tabung, berukuran tebal satu inchi yang memiliki bunga berwarna merah dan buah merah yang pahit, yang biasanya digunakan untuk mengikat rotan, terutama untuk mengikat di dalam air karena ia lebih baik mentoleransi air dibandingkan dengan rotan basah, tidak mudah membusuk.
AHAT, andau ahat, hari Minggu
AHAU, kail, mata tombak, mata panah
AHEM, sejenis binatang, seperti biawak yang dapat memanjat pohon, panjangnya 6 kaki, berwarna putih kotor, tubuhnya diselimuti oleh sisik, yang bisa diangkat, membawa segerombolan lalat diantara mereka, kemudian sisik tersebut menutup secara mengejutkan, membunuh dan kemudian memakan lalat tersebut.
AHER, sebab, alasan (untuk sengketa, nasib buruk)
AHOI, (bahasa Sang. = lajang) hilang
AHUT, nama laki-laki
AI, sendiri, dia
AJAH, (bahasa Sang. = madja) datang berkunjung
AJAK, suksesi, urutan (seseorang yang sudah pergi)


Sumber: 
Hardeland, A. (1859) Dajacksch-Deutsches Wörterbuch, Amsterdam: Frederik Muller Amsterdam (on behalf and for cost of Nederland Bijbel Genootschap)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas