Jatuh Bangun UEP Ponpes Al-Amin
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Tetap bersemangat, mungkin istilah yang tepat untuk menggambarkan apa yang terjadi pada Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yang dijalankan oleh Pondok Pesantren Al-Amin Kapuas. Sudah berbagai macam kegiatan usaha produktif yang dilaksanakan oleh pondok ini, diantaranya adalah:
- Penggemukan Sapi
- Budidaya Ayam Arab
- Ternak Kambing
- Pembuatan Telur Asin
- Budidaya Ikan Patin
- Penggilingan Padi
- Budidaya Ikan Nila
- Bengkel Sepeda dan Sepeda Motor
- Ternak Itik
- Menanam melon, kacang panjang, padi
- Pembuatan krupuk slondok
- Ternak kambing (bantuan PT. ASTRA)
- Ternak itik (bantuan Departemen Agama)
- Pembuatan telur asin (bantuan PT. PLN Cabang Kapuas)
- Penggilingan padi (bantuan LM3)
- Budidaya patin (bantuan dari Desa Anjir Palambang)
- Bengkel sepeda motor (bantuan dari Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kabupaten Kapuas)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!