Navigating Integrity Zone Development: A Hospital's Journey

Gambar
 This storyboard chronicles the efforts of a medical services head tasked with understanding and implementing an integrity zone at RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Hospital. Over one evening, they delve into the self-assessment form required for the integrity zone's development, consulting ChatGPT for clarification on complex issues and drafting essential documents. By morning, they are ready to lead a staff assembly, outlining the steps necessary to foster a culture of integrity within the hospital. On April 17, 2024, the director of RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo assigned the head of medical services to attend a socialization meeting for the integrity zone development. Searching for foundational documents for the integrity zone at night, finding the self-assessment form. Exploring the self-assessment questions, using ChatGPT to understand the complicated parts. Asking ChatGPT for advice on: Team Decree (SK Tim Kerja), Work Plan (Rencana Kerja), Change Agents (Agen Perubahan),

Menahan Pandangan

Oleh: Kuat Pujianto

Arti dari ghadhul bashar adalah menahan pandangan.

Dalil Qur’an

30. Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang mereka perbuat". (Q.S. An-Nur, 24: 30)

36. dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya. (Q.S. Al-Isra’, 17: 36)

Pepatah: Mata adalah jendela hati

19. Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat[1318] dan apa yang disembunyikan oleh hati. (Q.S. Al-Mu’min, 40: 19)

[1318] Yang dimaksud dengan pandangan mata yang khianat adalah pandangan yang dilarang, seperti memandang kepada wanita yang bukan muhrimnya.

Hadits
  • HR. Ahmad dan Ibnu Hibban – Rasul menyampaikan 6 perkara: jujur, tepati apa yang dikatakan, menunaikan amanah, menjaga kemaluan dari zina, pejam mata dari memandang wanita lain, tangan jangan meminta.
  • HR. Abu Dawud – Ya Ali jangan ikuti pandangan pertama dengan pandangan berikutnya
  • HR. Bukhari – zina mata adalah memandang, zina telinga adalah mendengar, zina mulut adalah berbicara, zina tangan adalah meraih, zina kaki adalah melangkah, zina hati adalah merasa
  • Jauhilah bersendiri dengan wanita. Saudara ipar mematikan
Ibnu Abbas: jangan bersepi dengan wanita tanpa mahram

26. Hai anak Adam[530], Sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. dan pakaian takwa[531] Itulah yang paling baik. yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, Mudah-mudahan mereka selalu ingat. (Q.S. Al-A’raf, 7: 26)

[530] Maksudnya Ialah: umat manusia

[531] Maksudnya Ialah: selalu bertakwa kepada Allah.

59. Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya[1232] ke seluruh tubuh mereka". yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S. Al Ahzab, 33: 59)


[1232] Jilbab ialah sejenis baju kurung yang lapang yang dapat menutup kepala, muka dan dada.
Jilbab untuk mengurangi efek negative dari wanita di sekitar kita.

Keempat mazhab sepakat untuk tidak mengijinkan melihat aurat walaupun tanpa syahwat.


Kesimpulan:

  1. Melihat aurat – haram
  2. Wajah, telapak tangan dan telapak kaki – bukan aurat
  3. Lelaki menjaga pandangan terhadap wanita yang bukan mahram
 Manfaat menjaga pandangan menurut Ibnu Qoyyim:

  1. Merasakan manis dan kelezatan iman
  2. Hati bercahaya dan firasat tajam. Hati seperti bohlam lampu, kalau dia bersih akan terang, kalau kotor akibat maksiat maka akan tidak terang
  3. Hati makin kuat, teguh dan berani

Efek negative dari tidak menundukkan pandangan:
  1. Rusaknya hati, seperti anak panah menusuk hati. Api kecil bisa menjadi besar. Gunung besar berasal dari pasir.
  2. Terancam jatuh dalam zina. Dari pandangan à lintasan à ide à kehendak à tekad à amal
  3. Lupa ilmu. Kisah Imam Syafi’i melihat betis wanita – lupa hapalan. Ini sebabnya kita susah menghapal Qur’an
  4. Turunnya bala. Maksiat akan menghasilkan maksiat. Amar bin Murad menceritakan bahwa ketika dia melihat wanita, dia buta, dia berharap itu menjadi kafarat.
  5. Merusak sebagian amal. Mengurangi jatah kebaikan.
  6. Menambah kelalaian terhadap Allah dan Hari Akhir. Apabila waktu digunakan untuk hal yang tidak baik maka kebaikan berkurang.
Bila seseorang melongok ke rumahmu, lalu engkau lembar sampai buta tidak ada kesalahan bagimu.
Mengendalikan sangat sulit.

---------------
Disampaikan pada saat mabit di Masjid Al-Ihsan, Sabtu, 17 September 2011.

Komentar

  1. menahan pandangan, bismillah.

    salam sukses dan bersama bermanfaat..

    Mixer Roti diskon 5% sampai 31 Januari 2012
    Segera hubungi saya 0856-4984-6665

    http://rezapalavi.wordpress.com/2011/11/20/jual-mixer-roti-dan-mixer-kue-murah-bergaransi/

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan