Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Keripik Sahabat Kalimantan

Pak Daham sedang menyiapkan pesanan pelanggan
Sebenarnya Pak Daham sehari-hari berjualan di taman depan rumah sakit, namun kali ini karena nanti malam akan ada pawai takbiran Idul Adha, beliau untuk sementara pindah ke dekat Lapangan Bukit Ngalangkang. Beliau mulai berjualan mulai jam 3 sore sampai jam 10 malam. Dalam sehari beliau menyiapkan sekitar 10 kilogram singkong untuk membuat keripik satu gerobak ini. Pembelian kerupuk bisa dilakukan berdasarkan jumlah uang misalnya beli tiga ribu, lima ribu, sepuluh ribu, nanti beliau akan menakarnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas