Industri Tembakau Ancam Kesehatan dan Ekonomi Indonesia

Gambar
Gambar ini dibuat oleh ChatGPT dengan prompt artikel di bawah ini Industri tembakau tidak hanya mengancam kesehatan masyarakat, tetapi juga menyebabkan kerugian ekonomi dan ketergantungan generasi mendatang. Industri tembakau berusaha menggagalkan kebijakan kesehatan. Rokok berdampak buruk pada lingkungan. Industri rokok juga menggunakan uang kotor untuk mempengaruhi, menyebarkan narasi menyesatkan, memanfaatkan celah hukum, dan berupaya untuk menghambat pengendalian tembakau. Kampanye WHO bertujuan untuk mengungkap taktik industri tembakau dalam mempengaruhi kebijakan kesehatan yang akan berdampak pada generasi mendatang. WHO mendukung kaum muda di seluruh dunia, yang telah meminta industri tembakau untuk berhenti mempengaruhi kebijakan kesehatan dan berhenti menargetkan mereka dengan produk baru yang berbahaya, sambil menjanjikan masa depan yang lebih baik. Beberapa taktik industri tembakau untuk memenangkan pengaruh dan mempengaruhi kebijakan kesehatan antara lain: mengklaim memilik

Bibit Sapi (Straw)

Tempat penyimpanan sperma sapi
Pada saat berkunjung di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Desa Gandang pada hari Minggu, 25 Agustus 2013, admin banyak bertanya tentang Bibit (sperma) sapi yang disimpan dalam wadah pada gambar diatas. Wadah ini berisi sperma sapi yang disimpan dalam nitrogen cair. Sperma ini digunakan untuk melakukan inseminasi buatan pada sapi betina yang sedang birahi. Para petani biasanya mengetahui gejala bila sapinya sedang birahi. Nah pada saat itu dia akan memanggil dokter atau mantri hewan untuk melakukan inseminasi buatan.
Sarung tangan untuk membimbing masuknya "straw"
Bila sudah dihubungi warga masyarakat, dokter atau mantri hewan harus segera datang untuk melakukan inseminasi buatan, kalau tidak maka harus menunggu tiga minggu lagi saat sapi betinanya birahi kembali.
"Straw" (sperma yang akan dimasukkan)
Menurut keterangan dokter hewan Arief, inseminasi buatan ini dilakukan dengan memasukkan 'straw' yang berisi sperma ke dalan uterus sapi dengan bimbingan tangan yang berada di rektum sapi. Untuk melakukannya tangan yang berada dalam rektum sapi tentu saja harus menggunakan sarung tangan khusus seperti gambar diatas. Inseminasi buatan itu harus dapat dilakukan dalam waktu lima menit agar tidak mengakibatkan perlukaan pada rektum.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

3 Penyebab Isra' Mi'raj