📰 AstraCoin: Proyek Kripto Baru yang Sedang Mencuri Perhatian

Gambar
  Kapuas, 15 April 2025 – Dalam beberapa minggu terakhir, komunitas kripto internasional mulai ramai membicarakan sebuah token baru bernama AstraCoin (ATC) . Token ini menjadi perbincangan karena diklaim akan meluncurkan fitur-fitur terintegrasi dalam platform World App milik Worldcoin, dan akan segera melakukan launching resmi pada 1 Mei 2025 mendatang . Perkembangan komunitasnya cukup cepat: Jumlah pemegang token (holders) telah meningkat menjadi lebih dari 610 wallet . Grup Telegram resminya telah diikuti oleh lebih dari 3.500 pengguna dari berbagai negara. AstraCoin telah tersedia dalam bentuk Mini App di World App , dan saat ini sedang membuka masa whitelist bagi calon pendukung awal (early supporters), yang akan ditutup dalam 3 hari ke depan. 🔍 Apa Itu AstraCoin? AstraCoin adalah token berbasis teknologi blockchain yang mengklaim akan menghadirkan solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi) melalui integrasi aplikasi mini di World App. Selain itu, pengemba...

Bibit Sapi (Straw)

Tempat penyimpanan sperma sapi
Pada saat berkunjung di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Desa Gandang pada hari Minggu, 25 Agustus 2013, admin banyak bertanya tentang Bibit (sperma) sapi yang disimpan dalam wadah pada gambar diatas. Wadah ini berisi sperma sapi yang disimpan dalam nitrogen cair. Sperma ini digunakan untuk melakukan inseminasi buatan pada sapi betina yang sedang birahi. Para petani biasanya mengetahui gejala bila sapinya sedang birahi. Nah pada saat itu dia akan memanggil dokter atau mantri hewan untuk melakukan inseminasi buatan.
Sarung tangan untuk membimbing masuknya "straw"
Bila sudah dihubungi warga masyarakat, dokter atau mantri hewan harus segera datang untuk melakukan inseminasi buatan, kalau tidak maka harus menunggu tiga minggu lagi saat sapi betinanya birahi kembali.
"Straw" (sperma yang akan dimasukkan)
Menurut keterangan dokter hewan Arief, inseminasi buatan ini dilakukan dengan memasukkan 'straw' yang berisi sperma ke dalan uterus sapi dengan bimbingan tangan yang berada di rektum sapi. Untuk melakukannya tangan yang berada dalam rektum sapi tentu saja harus menggunakan sarung tangan khusus seperti gambar diatas. Inseminasi buatan itu harus dapat dilakukan dalam waktu lima menit agar tidak mengakibatkan perlukaan pada rektum.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan