Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Masa Kecil Yang Bahagia

Anak-anak kecil sedang bermain pasir
Saat ini agak jarang kita lihat anak-anak kecil bermain dengan apa yang ada di sekitar mereka. Anak-anak kita sekarang sudah memiliki mainan yang sudah dirakit. Mereka jarang lagi bermain dengan pasir, bermain dengan batu, air, daun-daunan, bambu, kulit jeruk bali dan lain-lain. Anak-anak yang dibesarkan di pedesaan masih dapat merasakan kedekatan dengan alam. Mereka masih mandi di sungai, masih bermain dengan tanah dan lain-lain. Sedangkan anak-anak di kota lebih banyak menghabiskan waktu mereka dengan berada di hadapan layar monitor baik PC, Laptop maupun gadget yang mereka miliki. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangan. Semoga masa kecil dapat dilalui dengan bahagia sehingga  membantu perkembangan emosi di masa mendatang.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas