Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Pembukaan SMASA Cup 2015

Ketua panitia sedang menyampaikan sambutan
Pada hari Senin, 9 Februari 2015 bertempat di lapangan SMAN 1 Kuala Kapuas diadakan kegiatan pembukaan SMASA Cup 2015. Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Kapuas, Ir. Ben Brahim S. Bahat, MM, MT. Kegiatan ini diikuti oleh tim bola basket dari SMA sederajat dan utusan dari SMA di Palangka Raya dan Banjarmasin. Kegiatan ini direncanakan akan dilaksanakan selama sekitar 20-an hari. Selain lomba basket ada juga kegiatan lomba modern dance.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas