Kacang Dede: Oleh-Oleh Lezat dari Kapuas

Gambar
  Penulisan artikel ini dibantu oleh ChatGPT Saat saya mengunjungi Pameran Koperasi Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) yang diselenggarakan di Lapangan Bukit Ngalangkang dalam rangka Ulang Tahun Koperasi ke-77 dan Pertemuan Raya II Kaum Bapak Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Tahun 2024 se-Indonesia di Kuala Kapuas pada hari Kamis, 25 Juli 2024, saya mengunjungi beberapa stand yang ada di sana. Salah satu yang menjadi favorit adalah kacang di atas. Kacang Dede, produk lokal dari Kapuas, menarik perhatian saya dengan kemasannya yang sederhana namun menarik. Kacang ini diproduksi oleh UMKM setempat dan merupakan salah satu oleh-oleh khas Kapuas yang sangat populer. Kacang ini tidak hanya lezat tetapi juga diproduksi dengan standar kualitas yang tinggi, terbukti dengan adanya sertifikasi P-IRT (Produk Industri Rumah Tangga) dengan nomor 216203010098-28. Kacang Dede ini memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang gurih, cocok dinikmati sebagai camilan sehari-hari atau sebagai pendamping

Pelatihan Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP)

Ibu Edith sedang menyampaikan materi
Pada hari Senin-Rabu, 23-25 Mei 2016 bertempat di aula RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas dilaksanakan kegiatan Pelatihan Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP). Kegiatan ini dilaksanakan oleh Persatuan Ahli Gizi Kabupaten Kapuas bekerja sama dengan rumah sakit. Narasumber dalam kegiatan ini adalah Dr. Marudut, B.Sc, MPS dan Edith Herianantita Sumedi, SKM, M.Sc dari Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Jakarta II.

Pelatihan ini diikuti oleh 46 orang peserta yang berasal dari para ahli gizi dan penjamah makanan di instalasi gizi RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas, pihak manajemen dan tenaga gizi dari rumah sakit Pulang Pisau, Buntok dan Ansari Saleh.

Pelatihan ini diawali dengan penjelasan mengenai HACCP pada hari pertama. Dilanjutkan dengan praktek lapangan pada hari kedua. Diakhiri dengan pembuatan dokumen HACCP. Rumah sakit disarakan untuk mengurus izin higiene dari Dinas Kesehatan baru dilanjutkan dengan sertifikasi HACCP.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan