Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Pit Stop Persiapan Akreditasi RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo

Stan komunikasi efektif
Mulai tanggal 5-10 September 2016 bertempat di gazebo RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo dilaksanakan kegiatan Pit Stop Persiapan Akreditasi Rumah Sakit Versi 2012. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menginformasikan hal-hal yang harus diketahui oleh seluruh staf rumah sakit mulai dari direktur sampai cleaning service.
Stan sasaran keselamatan pasien
Dalam pit stop ini ada delapan meja yang harus dilewati oleh peserta yaitu:

  1. Site marking (SKP)
  2. Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)
  3. "Personal file" (KPS)
  4. Manajemen pengelolaan obat (MPO)
  5. Bantuan hidup dasar (BHD)
  6. Kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit (K3 RS)
  7. Komunikasi efektif (MKI)
  8. Identifikasi pasien (SKP)

Stan "site marking"
Diawal pertemuan peserta diberikan presentasi mengenai hal-hal yang harus diketahui. Kemudian pada kunjungan ke stan-stan, para peserta ditanya mengenai apa-apa yang sudah dijelaskan tadi.
Stan pencegahan dan pengendalian infeksi
Petugas ada yang memberikan pertanyaan secara langsung. Ada juga pertanyaan yang harus diisi, kemudian dibicarakan bersama. Ada juga stan yang mengharuskan peserta untuk praktek seperti di PPI (praktek cuci tangan), BHD (praktek resusitasi jantung paru) dan K3 RS (praktek penggunaan Alat Pemadam Api Ringan - APAR).
Stan "personal file"
Setelah selesai di masing-masing stan, peserta akan diberikan stiker yang harus ditempel di kartu nama mereka, menunjukkan bahwa mereka sudah lulus di stan-stan tersebut.
Stan manajemen pengelolaan obat
Kegiatan ini dilaksanakan dua kali sehari, rombongan pagi dan sore. Pagi hari 50 orang peserta, sore 50 orang peserta.
Stan kesehatan dan keselamatan kerja
Setelah mendapatkan pengarahan, peserta dipersilahkan untuk menempati kursi-kursi yang kosong, sehingga mereka tidak perlu menunggu terlalu lama.
Stan bantuan hidup dasar
Masing-masing peserta memerlukan waktu kurang dari 30 menit untuk menyelesaikan seluruh stan diatas.
Praktek bantuan hidup dasar


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan