Nana Asma'u: Kisah Inspiratif Perempuan Muslim Afrika Barat

Gambar
Gambar ini hanya ilustrasi Nana Asma'u binti Uthman (1793-1864) adalah seorang cendekiawan Muslim dan penyair ulung dari Sahel, Afrika Barat. Ia putri dari Shaykh Uthman ibn Muhammad ibn Uthman ibn Salih (wafat 1817), yang lebih dikenal sebagai Uthman dan Fodio, pendiri kekhalifahan Sokoto yang kuat dan salah satu ulama terkemuka dalam bidang hukum, sufisme, dan tata pemerintahan di awal era modern. Tumbuh dalam lingkungan yang mencintai puisi, Nana Asma'u memanfaatkan puisi sebagai sarana untuk mengajarkan Al-Qur'an, menyebarkan nilai-nilai Islam, mengenang tokoh-tokoh penting, dan melestarikan sejarah bangsanya. Saudara laki-lakinya, Muhammad Bello, yang menggantikan ayahnya sebagai khalifah, juga menulis banyak karya puisi dan prosa tentang ilmu-ilmu Islam, serta mencatat sejarah suku Fulani, terutama perubahan besar yang terjadi di bawah kepemimpinan ayah mereka. Asma'u hidup di masa revolusioner dan menyaksikan konsolidasi kekhalifahan Sokoto. Ia sosok yang tabah, ...

Penghargaan dalam kegiatan Jalasah Ruhiyah

Peserta jalasah ruhiyah
Pada hari Sabtu, 17 Desember 2016 bertempat di Kelompok Belajar Islam Terpadu (KBIT) Al-Amin Kapuas dilaksanakan kegiatan Jalasah Ruhiyah. Dalam kegiatan ini diselenggarakan pemberian penghargaan bagi kader yang inspiratif, pengelola jalasah ruhiyah terbaik, dan kader yang amanah.
Peserta jalasah ruhiyah
Kegiatan jalasah ruhiyah ini diselenggarakan setiap hari Sabtu, sebulan sekali. Seringkali bertempat di KBIT Al-Amin Kapuas.
Peserta jalasah ruhiyah
Untuk setiap kegiatan, salah satu kelompok pengajian di Yayasan Islam Al-Amin Kapuas ditunjuk sebagai pengelola kegiatan ini.

Peserta jalasah ruhiyah
Pada kegiatan ini dilaksanakan kegiatan membaca Qur'an secara bergantian sampai semua peserta ikut membaca Qur'an. Setelah itu mereka membaca wirid Qur'an dan zikir secara bersama-sama. Setelah itu ada pemberian materi oleh salah seorang peserta.
Peserta jalasah ruhiyah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan