Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Bisa jadi engkau membenci sesuatu padahal itu baik bagimu

Minggu, 29 Januari 2017
Menjelang maghrib admin berangkat untuk shalat Maghrib di Langgar Baabussalam yang ada di Jalan Seroja, Kuala Kapuas. Sengaja shalat di langgar tersebut, jadi setelah shalat bisa langsung menuju ke feri penyeberangan yang ada di Jalan Mawar, karena ada rapat di seberang. 

Setelah selesai shalat Isya, admin segera naik motor ke feri. Beberapa meter menjelang sampai ke feri, admin baru ingat kalau tidak bawa uang. Wah bisa telat nih, kalau begitu harus lewat jembatan nih agar tidak lama lagi menunggunya. Secara reflek admin langsung menoleh ke penanda bahan bakar, rupanya mau habis. Takut kalau penandanya salah, admin menepi dan memeriksa bensin, ternyata memang mau habis.

Admin langsung melarikan motor kembali ke rumah untuk ganti dengan motor yang lain, yang masih ada bensinnya. Sesampainya di rumah, admin menyempatkan untuk melihat HP, sudah jam berapa sekarang. Ternyata ada pesan SMS yang masuk. Waktu dibaca, ternyata tempat rapat di seberang tidak dapat digunakan karena orangnya belum pulang dari Banjarmasin, dan dia minta agar rapatnya dipindah ke rumah admin.

Dalam hati, admin bersyukur, tidak merasa kesal dengan kejadian tadi, rupanya semua sudah diatur oleh Allah SWT. Maka benarlah firman Allah yang berbunyi:
وَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لا تَعْلَمُونَ
“… Boleh jadi kamu membenci seseuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (Al-Baqarah: 216)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas