Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Bingung dalam menyusun CV? Ini tips singkatnya


Dilansir dari hays.co.uk, CV Anda merupakan alat kunci yang dibutuhkan untuk melangkah ke jalur profesional Anda.  Sehingga luangkanlah waktu Anda untuk  menyusunnya dengan benar.
Perlakukan CV Anda sebagai dokumen 'hidup', perbarui segera setelah Anda terlibat dalam kegiatan baru. Dengan melakukan ini, Anda menghemat waktu dalam mengingat pengalaman dan prestasi ketika Anda memiliki kesempatan untuk menampilkan diri dan harus merespon dengan cepat.
Di bawah ini ada beberapa  tips cepat bagi Anda untuk berpikir tentang saat membuat dan memanfaatkan CV Anda.
  • Kirim CV Anda ke alamat atau akun email Anda sehingga Anda dapat mengaksesnya dari manapun Anda berada.
  • Ungkapkan kebenaran dan jujur. Jika Anda berbohong, orang lain akan sangat cepat menemukannya.
  • Tulis semua daftar tenteng hal yang berkaitan dengan kualifikasi terbaru / pekerjaan / pengalaman kerja pertama dengan secara rinci dan urut.
  • Lakukan penelitian terhadap perusahaan yang Anda lamar, sesuaikan CV Anda dengan perusahaan tersebut. Keterampilan dan pengalaman serta nilai-nilai dari brand mereka yang perlu diperhatikan.
  • Baca deskripsi pekerjaan. Pastikan Anda tahu apa yang Anda lamar dan merujuk kembali kecocokan keahlian dan pengalaman Anda dengan deskripsi pekerjaan tersebut pada CV, surat lamaran atau wawancara.
  • Cantumkan keahlian Anda dengan menggunakan kata sifat yang mirip dengan deskripsi pekerjaan. JANGAN hanya menyalin dari deskripsi pekerjaan karena ini adalah terlalu jelas terlihat.
  • Buat peluang yang menguntungkan bagi Anda sendiri, yang bisa mungkin membantu CV Anda terlihat menarik dengan mencantumkan beberapa terminologi teknis - tetapi tidak terlalu banyak - sehingga pihak perekrut tahu bahwa Anda memahami industri terkait.
  • Jika Anda tidak menerapkan untuk posisi atau fungsi tertentu, tinjau deskripsi pekerjaan yang sama secara online dan sesuaikan CV Anda denga itu. Ini merupakan cara yang baik untuk melihat apa keterampilan / pengalaman yang mungkin Anda butuhkan selanjutnya.
  • Gunakan akun email yang terdengar profesional, tidak menggunakan istilah aneh dan yang terdengar main-main.
Perlu diingat juga jika tujuan Anda menyusun CV bukan hanya untuk mendapatkan pekerjaan. Namun juga untuk mendapatkan undangan wawancara. Buatlah secara ringkas, menarik dan memikat. Buat pihak perekrut ingin mengetahui lebih lanjut tentang Anda.
[ars]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas