Menghargai Kekayaan Alam yang Sering Kita Lupakan

Gambar
Semak-semak di Jalan Jendral Sudirman, Kuala Kapuas Di tengah upaya kota-kota besar di seluruh dunia untuk menghijaukan kembali ruang-ruang mereka, kita yang hidup di tempat-tempat kaya akan alam seperti Kalimantan sering kali lupa bahwa apa yang kita miliki adalah sesuatu yang begitu berharga. Ketika kita melihat vegetasi liar dan keanekaragaman tumbuhan di sekitar kita, mungkin terlintas keinginan untuk “merapikan” atau mengubahnya menjadi lebih teratur. Namun, justru di sinilah letak keistimewaan yang sering dirindukan oleh mereka yang tinggal di kota-kota besar. Di kota besar, orang-orang berjuang untuk menanam pohon dan mengembalikan sedikit nuansa hijau yang hilang. Sementara di Kalimantan, kita sudah dikelilingi oleh kekayaan alam ini setiap hari. Tantangannya adalah bagaimana kita bisa melihat ini sebagai aset yang harus dijaga, bukan dihilangkan. Dengan menyadari bahwa setiap semak dan pohon liar adalah bagian dari ekosistem yang seimbang, kita bisa belajar untuk lebih meng...

Warga Kapuas sumbang lebih dari 300 juta rupiah untuk Palestina

Pada hari Kamis dan Jum'at, 31 Mei - 1 Juni 2018, Nurul Fikri Zakat Center Cabang Kapuas bekerja sama dengan Masjid Al-Ikhlas, Masjid Ar-Rahman dan Masjid Al-Ihsan, menyelenggarakan penggalangan dana untuk rakyat Palestina. Dari kegiatan tersebut terkumpul dana lebih dari 300 juta rupiah. Memang tidak semuanya dalam bentuk tunai, ada yang berupa komitmen dari para jama'ah untuk membayar pada hari-hari berikutnya.

Dalam setiap kegiatan penggalangan dana, Syeikh Abu Suhaib dari Kementerian Waqaf Palestina, menyampaikan ceramah singkat tentang Palestina dan Masjidil Aqsho, dilanjutkan dengan pemutaran video tentang perjuangan rakyat Palestina melawan Israel. Setelah itu dilakukan penggalangan dana. Berikut rekamannya:


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas