Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Rapat perdana Persadia Cabang Kuala Kapuas Tahun 2019



Pada hari Jum'at, 18 Januari 2019 bertempat di aula RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas dilaksanakan kegiatan rapat perdana Persatuan Diabetes Indonesia (Persadia) Cabang Kuala Kapuas. Rapat ini dibuka boleh Bapak Ngata'i selaku sekretaris, dilanjutkan dengan sambutan dari ketua yaitu Bapak Fauzuddin Noor. Setelah itu dilanjutkan dengan pengarahan dari Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas, Bapak Jum'atil Fajar.

Dalam rapat ini, masing-masing bidang mengajukan program kerja mereka. Ibu Nurdiana dari Seksi Edukasi mengajukan berbagai kegiatan penyuluhan oleh para petugas rumah sakit setiap bulan pada kegiatan senam diabetes di rumah sakit. Bapak Djuwadi dari Seksi Olahraga sudah menyusun jadwal senam serta instruktur untuk setiap minggunya.

Bapak Suwandi dari Seksi Humas mengajukan usulan penyediaan kamera dan handycam yang cukup bagus sebagai inventaris pengurus persadia. Bapak Sholichuddin dari Seksi Perlengkapan mengusulkan pengadaan mikrofon nirkabel dengan kualitas yang lebih baik.

Ibu Tri Setyautami selaku anggota dari Seksi Penunjang menawarkan untuk membantu penyediaan stik pemeriksaan gula darah saat kegiatan besar yang diselenggarakan oleh Persadia. Selain itu diharapkan Persadia bisa kembali mengaktifkan Posbindu. Bapak Ahmad Zayad selaku anggota Seksi Penunjang juga menawarkan penyediaan kembali alat-alat posbindu sehingga bisa digunakan untuk aktivitas posbindu di Persadia. Selain itu beliau akan mengupayakan pelatihan kader posbindu

Ibu Asih dari BPJS Cabang Kapuas menawarkan untuk kembali membantu Persadia bila ada dokter penanggung jawabnya. Dokter tersebut akan mempertanggungjawabkan kegiatan Prolanis yang berlangsung di Persadia.

Ibu Rosita dari Seksi Usaha Dana akan membuat proposal kepada para donatur dan pemerintah daerah untuk mengusulkan apa-apa yang diperlukan oleh seksi-seksi lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan