Menghargai Kekayaan Alam yang Sering Kita Lupakan

Gambar
Semak-semak di Jalan Jendral Sudirman, Kuala Kapuas Di tengah upaya kota-kota besar di seluruh dunia untuk menghijaukan kembali ruang-ruang mereka, kita yang hidup di tempat-tempat kaya akan alam seperti Kalimantan sering kali lupa bahwa apa yang kita miliki adalah sesuatu yang begitu berharga. Ketika kita melihat vegetasi liar dan keanekaragaman tumbuhan di sekitar kita, mungkin terlintas keinginan untuk “merapikan” atau mengubahnya menjadi lebih teratur. Namun, justru di sinilah letak keistimewaan yang sering dirindukan oleh mereka yang tinggal di kota-kota besar. Di kota besar, orang-orang berjuang untuk menanam pohon dan mengembalikan sedikit nuansa hijau yang hilang. Sementara di Kalimantan, kita sudah dikelilingi oleh kekayaan alam ini setiap hari. Tantangannya adalah bagaimana kita bisa melihat ini sebagai aset yang harus dijaga, bukan dihilangkan. Dengan menyadari bahwa setiap semak dan pohon liar adalah bagian dari ekosistem yang seimbang, kita bisa belajar untuk lebih meng...

Menghapal Qur'an seperti orang yang naik gunung - Ustadz Abdul Aziz Abdur Rouf, Al-Hafidz, Lc

Beda kalau yang bicara adalah orang yang sudah hapal Qur'an dan mengajarkannya. Beliau memberi banyak sekali tip-tip yang menarik dalam menghapalkan Qur'an.

Beliau mengamini semua sikap orang dalam berinteraksi bersama dengan Qur'an baik itu:

  • Belajar membaca
  • Membaca
  • Menghapal
  • Membaca terjemah
  • Membaca tafsir
  • Mengajarkan Qur'an
Ketika ditanya tentang bagaimana menyemangati diri saat merasa kesulitan dalam menghapal. Beliau menyarankan agar kita bersikap seperti orang yang naik gunung. Kalau tidak bisa cepat, cukup jalan selangkah-selangkah, namun tetap berjalan. Jadi kalau lagi malas untuk menghapal, perbanyak untuk membaca Qur'an. Misalnya membaca surat yang mau dihapal sebanyak 50 kali.

Ketika ditanya tentang bagaimana memotivasi anak untuk menghapal Qur'an. Beliau mengingatkan bahwa menghapal Qur'an ini bukan perlombaan. Tidak ada bahasa gagal dalam menghapal Qur'an. 

Beliau mengajak kita untuk bersabar bersama Qur'an, sampai setan bosan untuk menggoda. 

Beliau mengajak para orang tua untuk bisa membentuk lingkungan Qur'an di rumah masing-masing. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas