Tarhib Ramadhan 1445 H - Ikatan Da'i Indonesia
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
HADIRILAH! HADIRILAH!!
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh...
IKADI (Ikatan Dai Indonesia) Pusat menyelenggarakan :
TARHIB (MENYAMBUT) BULAN RAMADHAN 1445H/2024
Pembicara :
Ustadz Dr. Attabik Luthfi, MA (Ramadhan dan Penguatan Maknawiyah)
Ustadz Dr. Syaiful Bahri, Lc., MA (Ramadhan dan Perdamaian Dunia)
Key Note Speaker :KH. Dr.Ahmad Kusyairi Suhail, MA (Ketua IKADI Pusat)
Ahad, 10 Maret 2024
08.00 - 11.00 WIB
Online Zoom Meet (Terbatas 1000 peserta)Join Zoom Meeting
https://us06web.zoom.us/j/86825961412?pwd=KQC3awlaRYi3bIfVCZPIAesnqK4A5M.1
Meeting ID: 868 2596 1412
Passcode: Tarhib2024
Jika Zoom Meet penuh dapat disaksikan secaraLive di YouTube : IKADI TV
FREE untuk UMUM !!
"Sungguh telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah" (HR. Ahmad).
#IKADI
#MAPADI
#JSIT
#tarhibramadhan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...

Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!