Milad ke-113 Muhammadiyah di Mandomai: Merajut Silaturahmi dan Semangat Membangun Kapuas

Gambar
  Pada hari Sabtu, 29 November 2025, halaman Masjid Syuhada di Kelurahan Mandomai, Kecamatan Kapuas Barat, tampak lebih ramai dari biasanya. Ratusan warga berkumpul untuk menghadiri Peringatan Milad Muhammadiyah ke-113 yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang (PC) Muhammadiyah Mandomai. Suasana penuh kekeluargaan terasa sejak awal acara, dengan masyarakat, tokoh agama, dan pejabat daerah hadir bersama untuk menyemarakkan peringatan hari bersejarah bagi organisasi Islam besar di Indonesia ini. Seni dan Budaya Mengawali Acara Sambil menunggu kedatangan rombongan Bupati Kapuas, panitia mengisi waktu dengan penampilan seni dari warga setempat. Acara diawali dengan tarian-tarian tradisional diantaranya Tari Napokong Anak yang memeriahkan suasana.  Setelah itu, para pendekar muda menampilkan kebolehan mereka dalam seni bela diri melalui Pencak Silat Tapak Suci Putih. Tepuk tangan meriah mengiringi setiap gerakan, menandakan kebanggaan masyarakat terhadap potensi generasi muda ...

Peran Waktu Layar pada Anak-anak: Dampak pada Kesehatan dan Bermain

 

Anak-anak saat ini tumbuh di era digital, di mana layar seperti smartphone, tablet, dan televisi menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Berdasarkan diskusi para ahli dari Harvard T.H. Chan School of Public Health, anak di Amerika rata-rata menghabiskan lebih dari lima jam di depan layar setiap harinya. Namun, apa dampaknya terhadap kesehatan mental dan fisik mereka? Apakah waktu layar benar-benar menggantikan waktu bermain? Artikel ini akan mengeksplorasi bagaimana teknologi memengaruhi anak-anak dan keluarga mereka dalam membangun hubungan yang sehat dengan perangkat digital.

Para ahli dalam diskusi ini sepakat bahwa tidak hanya waktu yang dihabiskan di depan layar yang penting, tetapi juga konten yang dikonsumsi anak-anak. Konten edukatif dapat memberikan dampak positif, tetapi konten berbahaya seperti perundungan daring (cyberbullying) dapat berdampak negatif pada kesehatan mental mereka. Hal ini sangat bergantung pada bagaimana anak-anak berinteraksi dengan perangkat mereka dan seberapa banyak keterlibatan keluarga dalam aktivitas digital mereka.

Dr. David Bickham, Direktur Riset di Digital Wellness Lab, menekankan bahwa meskipun waktu di layar sering kali dianggap menggantikan bermain fisik, kenyataannya lebih rumit dari itu. Di beberapa negara, seperti Amerika Serikat, anak-anak yang lebih banyak menggunakan perangkat justru memiliki lebih sedikit waktu bermain, tetapi di negara lain, seperti Meksiko, waktu bermain mereka tidak terpengaruh secara signifikan oleh penggunaan layar.

Selain itu, Scott G. Eberle, mantan Editor American Journal of Play, menyebutkan bahwa bermain adalah hal penting dalam tumbuh kembang anak. Bahkan, bermain melalui layar dapat bermanfaat jika digunakan dengan bijak. Permainan yang melibatkan aktivitas fisik seperti "Dance Dance Revolution" dapat memberikan manfaat bermain sekaligus melibatkan gerakan fisik.

Namun, para ahli juga mengingatkan tentang dampak negatif dari waktu layar yang berlebihan, seperti gangguan tidur dan masalah kesehatan jangka panjang, termasuk peningkatan berat badan dan gangguan pola makan. Ini menunjukkan bahwa penting bagi orang tua untuk menjaga keseimbangan antara waktu layar dan kegiatan lainnya, serta memastikan bahwa anak-anak terlibat dalam konten yang mendidik dan positif.

Dirangkum oleh ChatGPT dari transkrip: The digital lives of children: Impacts of screen time on health and play

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas