Postingan

Menampilkan postingan dengan label 1439 H

Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Video-video badai pada tanggal 8 Zulhijjah 1439 (sehari sebelum wukuf)

Video-video diatas dikirim oleh Bapak M. Hipni yang sedang bertugas sebagai tenaga PPIH di Klinik Kesehatan Haji Indonesia Mekkah. 

Jumlah rakaat Tarawih mempengaruhi jumlah jama'ah

Gambar
Sejak tahun lalu (2017) di langgar Al-Inayah, shalat tarawihnya menjadi 11 rakat, setelah sebelumnya selama bertahun-tahun 23 rakaat. Pengurangan jumlah rakaat ini terbukti bisa mempertahankan jumlah jema'ah shalat tarawih. Sampai malam ke-20 ini, jumlah jama'ah shalat tarawih masih bertahan dua shaf. Pada tahun-tahun sebelumnya, bila sudah memasuki 10 hari terakhir, biasanya shaf-nya tinggal satu saja. Mudah-mudahan sampai akhir Ramadhan, jumlah dua shaf ini tetap bertahan.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas